Ibadah Haji 2023

353 Jemaah Calon Haji Kloter 51 SOC Asal Sleman Diterbangkan ke Tanah Suci Jumat Pagi

kuota Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Sleman yang diberangkatkan ke tanah suci pada tahun ini berjumlah 1.158 jemaah

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Dok Kemenag Sleman
353 jemaah Calon Haji (Calhaj) yang tergabung dalam Kelompok terbang (Kloter) 51 Embarkasi Solo (SOC) berpakaian Ihram diterbangkan dari Bandara Adi Sumarmo menuju tanah suci pada Jumat (9/6/2023) dinihari. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Sebanyak 353 jemaah Calon Haji (Calhaj) yang tergabung dalam Kelompok terbang (Kloter) 51 Embarkasi Solo (SOC) diterbangkan dari Bandara Adi Sumarmo menuju Tanah Suci pada Jumat (9/6/2023) pagi sekira pukul 05.00 WIB. 

Sebelum terbang, rombongan Jemaah ini sudah bersiap diri sejak pukul 01.30 dengan mengenakan pakaian ihram. 

Selanjutnya pukul 02.00 dinihari, rombongan masuk Aula Muzdalifah untuk mengikuti acara pelepasan dengan pemeriksan ketat dari pihak penerbangan. 

"Alhamdulilah semua bisa berangkat, meskipun sebelumnya sempat ada jemaah yg mendapatkan perawatan di rumah sakit sudah dinyatakan sehat dan siap terbang," kata Ketua Kloter 51 SOC, Suprapto S.Ag., MA dalam keterangannya, Jumat (9/6/2023). 

Jemaah kloter 51 SOC semuanya berasal dari Kabupaten Sleman yang merupakan gabungan dari tiga Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH). Yaitu Aisyiyah Sleman, Sunan Pandanaran dan Haromain.

Pelepasan Kloter 51 SOC di Aula Muzdalifah dilakukan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo diwakili oleh Drs. H. Nurohman, MA.

Baca juga: KISAH Rizqi Widyananto, Calon Jemaah Haji Termuda di Kota Yogyakarta yang Nabung Sejak SD

Baca juga: Keberangkatan 254 Jemaah Haji Asal Kulon Progo Diiringi Isak Tangis Keluarga

Acara pelepasan ditutup dengan do'a yang dipimpin Pembimbing Ibadah Kloter 51 SOC, H. Ujang Sihabudin, S.Ag. MSI.

"Jemaah mulai memasuki bus pukul 03.15 WIB untuk diberangkatkan ke Bandara Adisumarmo Solo, untuk selanjutnya diterbangkan menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 6151 pada pukul 05.00 WIB," terangnya. 

Diketahui, kuota Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Sleman yang diberangkatkan ke tanah suci pada tahun ini berjumlah 1.158 jemaah. 

Mereka rata-rata sudah mendaftar haji dan menunggu sejak 10 hingga 12 tahun lalu. 

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sleman H. Sidik Pramono sebelumnya mengatakan, pada tahun ini tidak ada prioritas usia yang berangkat dan tidak berangkat.

Artinya kuota yang berangkat disesuaikan dengan urutan saat pendaftaran.

Kondisi ini berbeda dibanding keberangkatan haji sebelum pandemi covid-19 yang kala itu memprioritaskan lansia, maupun saat masa pandemi covid-19 yang memprioritaskan bukan lansia. 

Karena tidak ada prioritas, maka lansia yang berangkat haji tahun ini tidak memungkinkan didampingi oleh mahram ataupun keluarga. 

"Kebanyakan yang berangkat kan lansia, jika diizinkan ada pendamping, maka jumlahnya banyak dan akan mengubah sebagian besar waiting list. Ini dikhawatirkan menimbulkan masalah sehingga sekarang normal sesuai jadwal keberangkatan (saat mendaftar)," ujar dia.(rif)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved