Berita Gunungkidul Hari Ini

Warga Gunungkidul Diminta Waspada Potensi Kebakaran Saat Kemarau

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran Gunungkidul mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi kebakaran. Apalagi potensinya meningkat seirin

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Gunungkidul 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran Gunungkidul mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi kebakaran.

Apalagi potensinya meningkat seiring datangnya musim kemarau.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Gunungkidul, Handoko menjelaskan ada sejumlah faktor yang menyebabkan peningkatan potensi kebakaran.

Baca juga: Pengakuan Warga Jogja yang Beralih ke Rokok Ilegal: Selisih Harga Bisa Rp 10 Ribu

"Salah satunya dari ketersediaan air," jelasnya pada wartawan, Rabu (24/05/2023).

Menurut Handoko, saat musim kemarau air menjadi lebih terbatas.

Alhasil upaya pemadaman kebakaran pun menjadi lebih sulit untuk dilakukan.

Selain itu, ia menyebut embusan angin saat kemarau cenderung lebih kencang.

Hal ini membuat kobaran api lebih mudah membesar dan merambat.

"Makanya potensi terjadinya kebakaran menjadi lebih besar," ujar Handoko.

Sejak Januari hingga mendekati akhir Mei 2023, tercatat ada 22 laporan kejadian kebakaran di Gunungkidul.

Sedangkan di 2022, total ada 51 laporan kejadian kebakaran.

Handoko mengatakan penyebab terbanyak dari kelalaian manusia.

Seperti lupa mematikan kompor, tungku, hingga bakaran sampah di sekitar bangunan.

"Ada juga karena korsleting listrik, jadi masyarakat juga wajib melakukan pengecekan instalasi listrik berkala sebagai antisipasi," katanya.

Kebakaran terakhir yang dilaporkan terjadi pada Selasa (23/05/2023). Kebakaran menimpa rumah warga Pedukuhan Blimbing, Kalurahan Girisekar, Panggang hingga ludes.

Kapolsek Panggang, AKP Anang Prastawa mengatakan belum diketahui penyebab pasti kebakaran ini. Sebab pemiliknya sedang tidak berada di rumah saat kejadian.

"Saat ini masih kami selidiki," kata Anang.

Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini. Namun kebakaran tersebut menyebabkan kerugian sekitar Rp 175 juta. (alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved