Update Berita Gunung Merapi

Update Gunung Merapi 1 April 2023, 8 Kali Guguran Lava Pijar Meluncur ke Barat Daya

Gunung Merapi mengeluarkan 8 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 1,5 km ke barat daya, Sabtu (1/4/2023).

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Gaya Lufityanti
Dok.istimewa/YouTube Mitigasi BPBD Sleman
Erupsi guguran lava pijar Gunung Merapi terpantau dari kamera pemantau BPBD Sleman 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Gunung Merapi mengeluarkan 8 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 1,5 km ke barat daya, Sabtu (1/4/2023).

Hal tersebut teramati dalam pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi ( BPPTKG ) selama enam jam mulai pukul 00.00-06.00 WIB.

Kepala BPPTKG , Agus Budi Santoso mengatakan, secara meteorologi, cuaca berawan.

Angin bertiup tenang ke arah barat.

Suhu udara 19 °C, kelembaban udara 71 persen dan tekanan udara 918 mmHg. 

“Secara visual, gunung jelas, asap kawah nihil,” katanya.

Gempa guguran terjadi sebanyak 22 kali dengan amplitudo 3-14 mm berdurasi 24,72-146,08 detik.

Hybrid/fase banyak terjadi sebanyak 1 kali dengan amplitudo 3 mm, S-P: 0 detik berdurasi 6,36 detik.

“Tingkat aktivitas Gunung Merapi saat ini berada di level III atau siaga,” jelasnya.

Potensi bahaya saat ini, kata dia, berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya.

Sektor itu meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km. 

Pada sektor tenggara, sektor meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. 

Sedangkan, lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat diminta agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. 

Masyarakat juga diimbau agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar gunung.

“Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status Aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali,” tukasnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved