Berita Klaten

Dampak Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Klaten 

Hujan intensitas lebat disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Minggu (12/10/202

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/Dewi Rukmini
Warga, relawan, dan TNI-Polri sedang mengevakuasi pohon tumbang yang terjadi di Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (13/10/2025). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini


TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Hujan intensitas lebat disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Minggu (12/10/2025) petang.

Cuaca ektrem itu mengakibatkan pohon tumbang dan sejumlah atap genteng rumah warga beterbangan. 


Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Syahruna, mengatakan terdapat tiga kecamatan di Kota Bersinar terdampak hujan deras dan angin kencang yang terjadi pada Minggu (12/10/2025) sekitar pukul 17.20 WIB. 
Pihaknya melalui Pusdalops BPBD Klaten mendapatkan laporan kejadian pohon tumbang dan kerusakan rumah akibat genteng beterbangan. 


"Di Kecamatan Cawas, terdapat rumah rusak ringan akibat genteng terbawa angin. Jumlahnya sebanyak 27 rumah tersebar di Desa Bogor, Tlingsing, Barepan, dan Bawak," ungkapnya, Senin (13/10/2025). 


Selain itu, juga ada satu rumah limasan ambruk akibat hujan deras dan angin kencang, mengakibatkan satu orang terluka serta harus dirawat di RSI Cawas.

Rumah limasan itu berada di Desa Bawak, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten. Adapun, orang yang dirawat adalah penghuni rumah atas nama Gunawan (51). 


Sementara itu, sejumlah pohon tumbang terjadi di Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Di antaranya pohon tumbang terjadi di Jalan Ngering-Ceporan dan Jalan Mlese-Birin yang sempat menganggu akses jalan. Pohon tumbang juga menikpa rumah warga di Desa Ceporan. 


"Pohon tumbang juga menganggu akses jalan di Jalan Ngering-Ceporan, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten," sebutnya. 


Tim TRC BPBD Klaten, relawan, TNI, Polri, serta warga kini tengah melakukan evakuasi dan bersih-bersih kawasan wilayah yang terdampak cuaca ekstrem tersebut. (drm)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved