Terkendala Keterbatasan Unit, Pemda DIY Belum Adakan Kendaraan Dinas Listrik Tahun Ini

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemda DIY belum mengadakan mobil listrik untuk kendaraan dinas di tahun anggaran 2023 ini.

Hal ini dikarenakan masalah keterbatasan unit yang tersedia di pasaran.

"Mobil listrik pernah sebenarnya pernah dianggarkan di 2022 itu tidak bisa dilaksanakan karena unitnya tidak ada," kata Penjabat Sekda DIY, Wiyos Santoso, Minggu (19/3/2023).

Wiyos mengatakan, kendaraan listrik sebenarnya bisa dibeli dengan sistem inden.

Yakni proses transaksi melalui pemesanan terlebih dahulu dan barang akan siap pada 2024 mendatang.

Meski demikian, proses tersebut tidak dapat digunakan dalam administrasi keuangan Pemda DIY.

"Kita tidak bisa melakukan pengadaan dengan sistem inden. Masa saya inden 2022 dapatnya 2023 padahal APBD harus dikeluarkan 2022 ini yang jadi kendala terkait kendaraan listrik unitnya sangat terbatas," jelas Wiyos.

Dia mengatakan, meski belum bisa mengadakan kendaraan listrik, Pemda DIY sudah memiliki program-program yang berorientasi pada pengurangan gas emisi rumah kaca dan mendorong keberadaan kendaraan ramah lingkungan.

Salah satunya melalui program pengadaan becak kayuh dengan tenaga alternatif.

"2022 ada anggaran prototype becak listrik dibantu dengan pedal assist tidak dengan gas tapi dengan pedal," jelasnya.

Pengadaan prototipe becak listrik tersebut menyedot anggaran sekitar Rp 200 juta di tahun anggaran 2022 lalu. 

Menurutnya ada 12 becak listrik yang diproduksi oleh empat OPD dan di tahun ini akan ditentukan satu prototipe yang bakal diproduksi secara massal.

"Tahun ini tinggal pilih prototipe yang bagus untuk kita produksi," bebernya. ( Tribunjogja.com )