Hari Istimewa Milik Warga Tepi Telaga, Bersalaman Dengan Sultan Dan GKR Mangkubumi, “Rezeki"
Mereka berkesempatan melihat langsung, disapa, bahkan bersalaman dengan Gubernur DIY yang merupakan Raja Ngayogyakarta, Ngarso Dalem.
TRIBUNJOGJA.COM - Matahari begitu 'galak' menyinari di Selasa (14/3/2023) pagi. Jarum jam belum genap menunjuk pukul 09.00 WIB pun, cuaca sudah terasa panas.
Namun begitu masuk ke arah Telaga Ngrejek, Kalurahan Gombang, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul, panas itu hilang begitu saja.
Alam yang asri, pepohonan melindungi. Tak hanya itu, kehadiran warga yang sebagian mengenakan kaos putih berlogpo BUMN PLN di sepanjang jalan masuk, menambah adem.
Hari itu, adalah hari istimewa untuk warga. Mereka berkesempatan melihat langsung, disapa, bahkan bersalaman dengan Gubernur DIY yang merupakan Raja Ngayogyakarta, Ngarso Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Selain itu, mereka bisa salaman dan berdialog dengan putri dan cucunya, GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono dan RM Gustilantika Marrel Suryokusumo.
Hari itu, warga Gombang diajak berkolaborasi dengan Keraton Ngayogyakarta, PLN EPI dan Pemda DIY didukung Pemkab Gunungkidul untuk pengemnangan ekosistem green economy.
Hadir dalam kesempatan itu, Dirut PLN Darmawan Prasodjo, Ketua DPRD DIY, Nuryadi, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, Kajati DIY, Ponco Hartanto,
Ketua DPRD Gunungkidul, Endah Subekti dan pejabat lainnya.
Acara dipusatkan di tepi Telaga Ngrejek. Secara simbolis, Ngarso Dalem bersama Dirut PLN dan lainnya menanam Jati Putih. Sementara tanaman lain yang ditanam adalah Indigofera.
Tanaman yang bisa dipakai untuk pakan ternak itu ditanam di atas lahan Sultan Ground, Tanah Kas Desa dan pekarangan warga.
Dalam kesempatan itu, Sultan menyapa warga yang berjejal di tempat acara. Dia menanyakan apakah warga sanggup menanam dan merawat. Warga kompak menjawab, sanggup.
"Nanti tidak perlu beli pakan lagi, uangnya bisa digunakan untuk kebutuhan pokok lainnya," kata Sultan.
Ngarsa Dalem turut berpesan agar warga setempat mengelola pohon hasil bantuan tersebut dengan baik. Sebab, nantinya bisa dimanfaatkan untuk jangka panjang.
Setelah penanaman secara simbolis itu, Sultan bersama GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono dan RM Gustilantika Marrel pun berjalan dan langsung disambut warga.
Beberapa kali langkah mereka berhenti untuk bersalaman dan bertegur sapa dengan warga.
“Ini kelas berapa?” tanya Sultan kepada seorang bocah yang ikut bersalaman.
Rakernas JKPI ke-11, Sri Sultan HB X: Jangan Terjebak Pelestarian Pusaka yang Sekadar Fisik |
![]() |
---|
Sri Sultan HB X Lepas 1.200 Pesepeda di Antangin Tour de Ambarrukmo 2025 |
![]() |
---|
50 Kader Pramuka di DIY Difasilitasi Inkubasi Bisnis Saka Wirausaha 2025, Terbanyak dari Kota Yogya |
![]() |
---|
4.000 Pelari Warnai Jogja Glow Night Fun Run 2025, Sri Sultan Sampaikan Apresiasi |
![]() |
---|
Lampu Hijau PSIM Yogyakarta Berkandang di Stadion Maguwoharjo, Begini Penegasan Sri Sultan HB X |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.