Pilpres 2024

Pilpres 2024: Pernyataan Nasdem Merespons Niat Demokrat dan PKS Segera Deklarasi Koalisi Perubahan

Nasdem mengingatkan bahwa penentuan cawapres harus melalui diskusi bersama.  Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengungkapkan

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Yoseph Hary W
Dok. Demokrat
Ilustrasi - Foto dok: Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu dengan elite Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS di Nusa Dua Bali, Minggu (13/11/2022). 

TRIBUNJOGJA.COM - Partai Nasdem merespons niat Partai Demokrat yang ingin deklarasi Koalisi Perubahan sepaket dengan Capres-Cawapres. Demikian juga soal PKS yang ingin segera deklarasi Koalisi Perubahan

Namun, Nasdem mengingatkan bahwa penentuan cawapres pendamping bakal capres Anies Baswedan di Pilpres 2024 harus melalui diskusi bersama. 

Hal itu diungkapkan Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya. 

Willy mempersilakan Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendeklarasikan diri sebagai bagian dari Koalisi Perubahan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam pengumuman deklarasi Capres 2024 di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam pengumuman deklarasi Capres 2024 di Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022). (KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)

Catatannya, penentuan calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan harus melalui diskusi bersama.

“Kita tentu harus belajar dari sejarah, wapres bukan penggunting pita, bukan ban serep,” sebut Willy ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (2/1/2022).

“Kita ingin menciptakan dwi tunggal karena itu, kemudian dalam menentukan siapa yang akan menentukan cawapres Mas Anies harus benar-benar kalkulasinya secara detail, kalkulasinya harus dalam variabel yang telah kita sepakati,” papar dia.

Namun ia menghormati keinginan Demokrat yang ingin mendeklarasikan koalisi, sepaket dengan pengusungan capres dan cawapres.

“Tapi keputusan akhir nanti bisa kita rembuk bersama yang mendampingi Mas Anies,” ujar dia.

Dalam pandangannya, rencana Demokrat dan PKS untuk segera mendeklarasikan Koalisi Perubahan adalah langkah yang tepat.

Pasalnya, hal itu menunjukan bahwa kedua parpol tersebut sudah sepakat untuk mendukung Anies sebagai capres.

Maka keputusan itu bakal menjawab pertanyaan masyarakat, apakah Anies bisa melenggang ke kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Tapi dengan dideklarasikan PKS, Demokrat, artinya teka-teki yang selama ini Anies belum cukup tiket (maju sebagai capres) terjawab,” tandasnya.

Sebelumnya Juru Bicara PKS M Kholid membuka kemungkinan deklarasi Koalisi Perubahan bakal dilakukan bulan ini.

Menurutnya, PKS bakal mendorong pengusungan capres-cawapres sesuai dengan harapan bakal Koalisi Perubahan.

Sementara itu, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menegaskan pihaknya hanya bakal mendeklarasikan koalisi jika disertai paket capres-cawapres.

Para kader akar rumput Demokrat, ungkap dia, ingin terus mendorong agar Anies Baswedan berpasangan dengan Ketua Umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

(*/kompas)

Artikel tayang di https://nasional.kompas.com/read/2023/01/02/17081021/nasdem-persilakan-demokrat-dan-pks-deklarasikan-koalisi-perubahan-tapi

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved