Fakultas Hukum UAJY Implementasikan Program PK-KM, Cetak Lulusan Profesional

Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI direspon positif Univers

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Kurniatul Hidayah
Istimewa
Dekan Fakuktas Hukum UAJY menabuh gong penutup kegiatan program PK-KM, Sabtu (23/10/2022) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI direspon positif Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY).

Berbagai kegiatan diselenggarakan Fakultas Hukum (FH) UAJY untuk sebagai implementasi hibah PK-KM tersebut.

Baca juga: Sambut Muktamar ke-48 Muhammadiyah, Puluhan Ribu Warga Kulon Progo Padati Stadion Cangkring

Program itu diklaim sejalan dengan visi FH UAJY untuk mencetak lulusan yang profesional, kompeten, dan relevan dengan dunia praktik.

Dekan FH UAJY Dr Y Sari Murti Widiyastuti SH MHum mengatakan, Prodi S1 FH UAJY pada tahun 2022 ini memperoleh hibah PP-KM dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). 

Kepercayaan tersebut dimanfaatkan dengan mengimplementasikan berbagai program, antara lain workshop, Focus Group Discussion (FGD), dan Praktisi Mengajar.

Melalui program-program tersebut, mahasiswa diberi kesempatan untuk belajar di luar kampus dengan SKS tertentu, dengan pendampingan terarah dari kampus. 

"Ini menjadi 'menu tambahan' yang akan memperkaya perspektif mereka dan menjadi bekal ketika lulus menjadi sarjana hukum yang profesional," kata Sari Murti saat menutup Workshop Kemahiran Hukum seri III di The Manohara Hotel Yogyakarta.

Workshop seri III tersebut menghadirkan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Yogyakarta Dr Agus Budi Susilo SH MH, dan Hindra Pamungkas SH serta Christina Wulandari SH dari DPC Peradi Sleman. 

Dua seri workshop sebelumnya telah digelar pada 24 September dan 1 Oktober 2022.

Rangkaian workshop akan dilanjutkan program Praktisi Mengajar pada 29 Oktober dan 5 November 2022. 

Tujuannya agar mahasiswa mendapat input tidak hanya dari dosen secara teori, tetapi juga dari para praktisi yang kompeten di bidang hukum. 

"Dengan demikian para mahasiswa selain mempunyai penguasaan terhadap sistem, norma, dan asas hukum, mereka juga tahu persis bagaimana dunia praktik dan kelak mampu menjawab berbagai persoalan yang ada," urai Sari Murti.

Ketua Prodi S1 FH UAJY Puspaningtyas Panglipurjati SH LLM menambahkan, implementasi hibah PP-KM itu juga bagian dari inovasi dalam penerapan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang berkualitas. 

FGD diselenggarakan bersama para mitra dan calon mitra MBKM untuk pengembangan kurikulum dan MBKM.

Baca juga: DKP Gunungkidul Gandeng BMKG Guna Antisipasi Dampak Bencana di Kawasan Pesisir

"Harapannya, kurikulum kami bisa menjawab kebutuhan dan tantangan praktik saat ini," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved