Tingkatkan Pertumbuhan Keuangan Syariah, Tim PKM UNY Beri Edukasi di PKBM Nonformal
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) memberikan edukasi tentang keuangan syariah kepada orang tua dan guru di
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) memberikan edukasi tentang keuangan syariah kepada orang tua dan guru di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Al-Islam Giwangan.
Diketahui, PKBM Al-Islam Giwangan merupakan pendidikan nonformal kejar paket B setara SMP/MTs yang turut andil dalam mengasuh anak-anak panti asuhan dan tidak mampu dengan tujuan mencerdaskan anak bangsa.
Ketua Tim PKM UNY dari Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) UNY, Dr. Ratna Candra Sari, M.Si., C.A. Ak menjelaskan, edukasi keuangan syariah itu perlu dilakukan untuk meningkatkan literasi masyarakat.
Baca juga: Pembangunan Perumahaan di TKD Terus Berlanjut, Sri Sultan Sebut PT DPS Belum Kantongi Izin
“Sekarang ini kan literasi keuangan telah menjadi pokok bahasan dimana-mana. Targetnya biasanya kaum muda, tapi sebenarnya orang tua dan tenaga pendidik gitu juga penting,” kata dia, Jumat (14/10/2022).
Ia mengatakan, literasi keuangan adalah sebuah kemampuan yang harus dimiliki di abad 21.
Hingga kini, hanya 8,1 persen masyarakat Indonesia yang memahami apa itu literasi keuangan syariah.
Angka itu juga tercatat pada data indeks literasi keuangan syariah masyarakat Indonesia
Tingkat inklusi keuangan syariah juga menjadi rendah yaitu 11,6 persen.
“Pendidikan literasi belum optimal ini menjadi salah satu penyebab melambatnya pertumbuhan keuangan
syariah di Indonesia,” terang dia.
Visi dari pelatihan itu, kata Ratna, untuk membentuk dan mengembangkan sekelompok masyarakat yang mandiri secara ekonomi dan sosial.
Maka, tujuannya adalah untuk membangun kemandirian ekonomi, meningkatkan literasi keuangan syariah sekaligus meningkatkan kemampuan menggunakan platform edukasi.
“Pelaksanaan kegiatan PKM ini diantaranya berupa seminar literasi keuangan syariah, simulasi penggunaan transaksi keuangan syariah, dan pelatihan penggunaan media edukasi literasi keuangan berbentuk Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) kepada orangtua dan guru PKBM Al-Islam Giwangan,” jelasnya.
Baca juga: Startup Sampingan Umumkan Nama Baru, Staffinc
Ia melanjutkan, PKM ini memang merupakan salah satu pilar dari tiga undang-undang Pendidikan tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat).
Ketua PKBM Al-Islam Giwangan Fajar Nur Rochmad mengatakan, edukasi tersebut memberikan manfaat bagi para orangtua dan guru PKBM Al-Islam Giwangan.
“Semoga dengan adanya pelatihan dapat meningkatkan literasi keuangan para guru, dilengkapi dengan praktik penggunaan media pembelajaran tentu sangat bermanfaat,” kata Fajar Nur Rochmad. (ard)