Antisipasi Wabah PMK Pada Hewan Ternak Meluas, Pakar UGM: Isolasi Wilayah Dulu
Guru Besar Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof drh R Wasito MSc PhD mengatakan, PMK ini biasanya menyerang ternak
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Kurniatul Hidayah
Tidak cukup sampai di situ, pihak terkait dan berwenang juga harus melakukan vaksinasi di daerah yang ditengarai menjadi lokasi wabah PMK tersebut.
Baca juga: TMMD Sengkuyung Tahap I Bangun Jalan 1.000 Meter Di Desa Balesari Windusari Magelang
Sementara, di seluruh kandang ternak dilakukan disinfektansi di daerah dan di luar sekitar wabah.
Kejadian wabah PMK yang menjangkiti ternak di Jawa Timur ini menjadi perhatian Wasito sebab sejak 1990, Indonesia bebas dari penyakit mulut dan kuku ini.
Namun, jika sekarang ini bisa terjadi wabah dan penularan yang begitu masif, Wasito menengarai masuknya penyakit tersebut berasal dari impor ternak atau daging dari negara yang endemik PMK.
“Pejabat terkait perlu dipanggil dan dimintai pertanggungjawaban. Hal itu sangat perlu dilakukan demi penuntasan kasus PMK dan pembelajaran demi masa depan pertanian yang optimal,” pungkasnya. (Ard)