Berita Sleman Hari Ini
Terdampak Tol Yogyakarta-Bawen, SDN 1 Banyurejo Minta Kejelasan Pembangunan Gedung Baru
Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Banyurejo, Tempel menjadi satu di antara dua sekolah di Kabupaten Sleman yang terdampak proyek pembangunan Jalan Tol Yogya
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
Ia berharap pembangunan gedung pengganti nantinya sesuai standar yang ditetapkan. Meliputi ruang kelas I - VI. Kemudian ruang kantor untuk kepala sekolah dan guru. Ruang UKS, laboratorium komputer, ruang ibadah, perpustakaan dan ruang Tata Usaha. Dilengkapi pula dengan kantin, toilet dan tempat parkir.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sleman, Ery Widaryana mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kalurahan, BKAD, maupun Dispertaru terkait penggantian gedung baru sekolah yang terdampak pembangunan jalan tol.
Pemerintah Kalurahan diminta menyiapkan lahan pengganti. Nantinya gedung akan dibangun oleh Pemerintah Kabupaten.
Tetapi, saat ini masih menunggu kepastian pencairan uang ganti rugi. Hingga saat ini menurut dia belum ada pencairan ganti rugi untuk gedung sekolah yang terdampak.
"Kami masih menunggu. Saya kira nanti cepat proses pembangunannya. Begitu ada kepastian pembayaran, nanti kami bergerak. Yang membangun gedung, lewat bidang aset BKAD. Aset kan mereka yang punya. Nah, kalau tanah relokasi dari Kalurahan," kata Ery.
Menurutnya, ada dua sekolah di Sleman yang terdampak proyek tol Yogyakarta Bawen. Yaitu, SD Nglarang Tlogoadi dan SD N 1 Banyurejo. (Rif)