Podcast Makin Populer di Tahun 2022, Pendengar Didominasi Anak Muda

Podcast menjadi salah satu platform yang berkembang pesat dan menjadi medium bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi, pengetahuan dan hiburan

Editor: Hari Susmayanti
istimewa
Diyah Ayu Karunianingsih 

Oleh : Diyah Ayu Karunianingsih
Dosen Sekolah Tinggi Multi Media "MMTC" Yogyakarta

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dunia telah berubah. Tranformasi teknologi mempengaruhi perubahan manusia dalam mengonsumsi informasi. 

Berbagai platform kian menjamur dan dimanfaatkan untuk berbagi informasi. Podcast menjadi salah satu platform yang berkembang pesat dan menjadi medium bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi, pengetahuan dan hiburan. 

Lima negara tertinggi pengguna internet yang mendengarkan podcast tiap pekan sepanjang tahun 2021 dalam Digital 2022 Global Overview Report - We Are Social & Hootsuite yakni Brazil di peringkat pertama dengan persentase 37,0 persen, Indonesia di peringkat kedua dengan persentase 35,6 persen, Mexico menduduki peringkat  ketiga dengan 34,5 persen, Irlandia di peringkat keempat dengan 29,3 persen, dan negara asal Spotify – Swedia – di peringkat kelima sebanyak 28,9 persen. 

Survei dilakukan terhadap pengguna internet berusia 16 sampai 64 Tahun. Usia pendengar podcast paling besar adalah 16 sampai 34 tahun.

Menarik ketika ternyata tahun 2021 pendengar rata-rata global siaran radio per hari adalah 1 jam 1 menit dan durasi ini stagnan.

Sedangkan pendengar rata-rata global podcast per hari adalah 55 menit, dan durasi ini meningkat 1,9 persen atau 1 menit dari tahun sebelumnya.Artinya pengguna dan pendengar podcast terus bertumbuh. 

Sementara itu, penelitian Insider Intelegence & eMarketer di 18 negara mencakup Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Perancis, Jerman, Italia, Spanyol, Denmark, Finlandia, Norwegia, Swedia, Australia, Cina, Jepang, Korea Selatan, Argentina, Blazil dan Mexico menyebutkan prediksi pendengar podcast akan terus meningkat dari tahun 2021-2024. 

Tahun 2021 pendengar podcast sebanyak 18,7 persen, tahun 2022 diprediksi meningkat menjadi 20,3 persen, tahun 2023 meningkat menjadi 22,0 persen, dan tahun 2024 meningkat menjadi  23,5 persen. 

Di Indonesia, pengguna podcast juga meningkat. Head of Studios Spotify Asia Tenggara – Carl Zuzarte seperti yang dikutip dari Kumparan (19/5/2021) mengatakan, berdasar data Spotify, Indonesia memiliki jumlah pendengar podcast terbanyak se-Asia Tenggara. 

Lebih dari 20 persen pengguna di Indonesia mendengarkan podcast tiap bulannya dan jumlah ini lebih tinggi dari persentase rata-rata global.

Pendengar podcast di Indonesia didominasi usia 16 sampai 34 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa, baik di Indonesia maupun global, podcast lebih diminati oleh kalangan anak muda. 

Podcast menjadi industri yang memiliki potensi berkembang pesat.

Podcast kian menjadi media populer di kalangan anak muda karena memiliki kelebihan di antaranya, file audio dan video yang dapat didengarkan kapanpun dan dimanapun selama memiliki perangkat dan internet. 

Tidak seperti radio dan televisi yang mengikuti konten program dan jadwal siaran dari stasiun penyiaran, podcast memiliki konten dengan topik bervariasi yang dapat didengarkan kapanpun secara on demand. 

Setiap pendengar dapat memilih konten podcast sesuai selera. Podcast membuka lebar bagi podcaster untuk berlomba menyuguhkan konten mereka, artinya bukan hanya sebagai konsumen konten, namun juga produsen konten. 

Podcast yang awalnya berupa file audio kemudian berkembang menjadi file video bahkan dapat melakukan live podcast dengan memanfaatkan sejumlah platform seperti Youtube atau media sosial.

Tahun 2022, tren pengguna podcast diperkirakan akan terus meningkat karena dipengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya, pertama, masyarakat makin banyak memilih podcast untuk mendapatkan informasi dan hiburan.

Kedua, podcast mudah dibuat dengan memanfaatkan aplikasi peralatan yang sederhana bahkan hanya menggunakan smartphone sehingga semua orang dapat membuat podcast.

Ketiga, biaya relatif terjangkau, berbeda dengan siaran radio dan televisi (terestrial) yang membutuhkan modal besar.

Keempat, topik podcast yang variatif, informatif, edukatif, trend dan menghibur membuat pendengar podcast menyukainya.

Kelima, podcast dapat menjadi media eksistensi dan sumber untuk menghasilkan uang.

Makin populer podcast di masyarakat terutama kalangan anak muda, maka perlu menjadi perhatian mengenai pemilihan ide/topik konten. 

Generasi muda sebagai generasi yang mengukir masa depan memiliki kebebasan menyalurkan kreativitas dan passion menjadi podcaster. Yang perlu diingat adalah berikan konten positif, informatif, edukatif, dan menghibur, bukan konten negatif seperti mengandung SARA, pornografi, kekerasan seksual, ataupun provokatif. 

Konten podcast memperhatikan undang-undang dan peraturan yang berlaku, etika berbicara dan etika menggunakan media. Oleh karena itu sebagai generasi muda kreatif, mari lawan konten negatif dengan produktif hasilkan konten positif!. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved