Erupsi Gunung Merapi

Sekilas Cerita Suasana di Kalitengah Lor Saat Gunung Merapi Erupsi Malam Tadi

Ada 193 warga yang malam itu mengungsi ke tempat aman. Warga sudah teredukasi dan paham di mana harus berkumpul dan kapan harus menyelamatkan diri.

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Suasana Warga Kalitengah Lor Mengungsi di Kalurahan Glagaharjo tadi malam. 

Tri bertahan cukup lama di Balai Kalurahan Glagaharjo. Ia baru kembali ke Posko BPBD Kabupaten Sleman di Pakem sekira pukul 03.30 WIB.

Sementara warga pengungsi Gunung Merapi bertahan sepanjang malam.

Pagi harinya, mereka baru kembali pulang ke rumah masing-masing karena Aktivitas Gunung Merapi dinilai sudah landai. 

"Kalau pun ada guguran, sifatnya kecil. Apalagi banyak warga yang punya tanggungan ternak, jadi paginya sudah pada kembali pulang," kata dia. 

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Sleman , Bambang Kuntoro mengungkapkan, sebanyak 193 warga yang mengungsi mandiri ke Kalurahan Glagaharjo secara berangsur-angsur kembali pulang pada pagi harinya.

Warga yang mengungsi terakhir pulang ke rumah sekira pukul 06.30 WIB. 

Baca juga: Ratusan Warga Lereng Gunung Merapi Sempat Mengungsi, BPBD DIY: Lebih karena Faktor Psikologis

"Tadi pagi pukul 04.00 WIB yang dewasa sudah kembali ke rumah. Ibu-ibu dan anak-anak karena hujan sempat bertahan. Tapi sekarang sudah pada pulang," kata Bambang. 

Saat ini, Aktivitas Gunung Merapi dinilai sudah mulai melandai meskipun masih terjadi guguran dengan skala relatif kecil.

Meski demikian tetap waspada.

Sebab, gunung berapi di perbatasan DIY - Jateng itu berstatus siaga level 3.

BPPTKG memberikan rekomendasi potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas guguran pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.

Kemudian pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak gunung. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved