Berita Gunungkidul Hari Ini
Tak Kunjung Pulang, Warga Ngawen Gunungkidul Ditemukan Tak Bernyawa di Tegalan
Mulyono (75), pria lanjut usia (lansia) asal Pedukuhan Gelaran, Kalurahan Kampung, Ngawen, Gunungkidul ditemukan tak bernyawa pada Rabu (26/01/2022)
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Mulyono (75), pria lanjut usia ( lansia ) asal Pedukuhan Gelaran, Kalurahan Kampung, Ngawen, Gunungkidul ditemukan tak bernyawa pada Rabu (26/01/2022) sore kemarin.
Kejadian ini pun dilaporkan ke aparat kepolisian.
Kasubbag Humas Polres Gunungkidul AKP Suryanto menjelaskan, peristiwa ini pertama kali diketahui Kamiyem (73), istri korban.
Baca juga: Pemkot Magelang Berikan Bantuan Kepada Korban Tanah Longsor di Wates
"Saat itu, istri korban bermaksud mencari suaminya itu karena tak kunjung pulang," jelasnya memberikan keterangan pada Kamis (27/01/2022).
Menurut keterangan Kasiyem, suaminya tersebut berangkat dari rumah sekitar pukul 09.00 WIB.
Ia menyampaikan pamit hendak membersihkan tegalan (lahan) yang tak jauh dari rumahnya itu.
Namun hingga pukul 15.00 WIB sore, Mulyono tak kunjung pulang. Merasa cemas, Kasiyem pun menyusul ke lokasi untuk mencari suaminya.
"Sesampainya di lokasi, ia mendapati suaminya sudah dalam kondisi terlentang," ungkap Suryanto.
Saat ditemukan, tubuh Mulyono berada di genangan air di tengah lahan sawah.
Menurut informasi yang diterima, hujan deras sempat mengguyur wilayah sekitar sehingga genangan air tinggi pun muncul.
Kasiyem pun langsung meminta tolong warga sekitar untuk melakukan evakuasi.
Tak berapa lama, aparat dari Polsek Ngawen datang ke rumah Kasiyem untuk mengecek jasad korban.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan luka mencurigakan pada tubuh korban," kata Suryanto.
Baca juga: Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem di Brebes, PLN Sinergi Dengan Pemprov Berikan Bantuan Listrik Gratis
Menurutnya, korban diduga meninggal dunia setelah terpeleset ke dalam genangan air di tegalan sawah.
Apalagi genangan air yang ada terbilang cukup tinggi akibat guyuran hujan deras.
Suryanto mengatakan keluarga sudah menerima jasad korban dan menerima kejadian tersebut dengan ikhlas.
Pada satu sisi, ia mengimbau masyarakat untuk waspada mengingat saat ini masih musim hujan.
"Tetap berhati-hati saat beraktivitas, mengingat saat ini hujan masih terus mengguyur," ujarnya. (alx)