Pemkab Sleman Ajak Masyarakat Menikmati Kuliner Khas Sleman di Rumah Saja
Pemerintah Kabupaten Sleman mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat memanfaatkan teknologi sebagai alternatif silaturahmi dengan keluarga.
Penulis: Santo Ari | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten Sleman mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat memanfaatkan teknologi sebagai alternatif silaturahmi dengan keluarga.
Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman mengajak seluruh masyarakat untuk menikmati kuliner khas Sleman namun tetap di rumah saja.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Suci Iriani Sinuraya, mengatakan setiap wisatawan akan mempunyai tujuan yang berbeda saat berwisata, ada yang ingin memanjakan mata dengan mencari foto, belajar budaya setempat, belanja souvenir lokal, menikmati alam sekitar dan memanjakan lidah dengan citarasa resep lokal.
Baca juga: Pemain PSS Sleman, Dendi Agustan Isi Libur Lebaran Sambil Kelarkan Urusan Kuliah
"Wisata Kuliner (Gastronomi) menjadikan sesuatu yang sangat penting dan dinanti saat berlibur. Tahun 2021 ini menjadi tahun kedua untuk tidak mudik," ujarnya Rabu (12/5/2021).
Namun demikian, dijelaskannya bahwa larangan ini dimaksudkan untuk menekan penularan COVID-19. Selain itu, bukan berarti tanpa mudik, jalinan silaturahmi menjadi terputus.
Kemajuan teknologi, utamanya teknologi informasi dan komunikasi, memungkinkan suasana mudik tetap dapat dirasakan, tanpa harus memaksakan diri untuk bertemu secara langsung.
Untuk bersilaturahmi, masyarakat dapat memanfaatkan aplikasi meeting online seperti google meet, zoom, skype dan lainnya yang sudah sering digunakan pada saat pembelajaran jarak jauh.
Selain aplikasi tersebut, alternatif silaturahmi dengan keluarga yang dapat dipilih adalah dengan membeli produk lokal yang ada di daerah Sleman dan mengirimkannya dalam bentuk bingkisan untuk keluarga atau disajikan untuk di rumah.
“Kita tidak melarang untuk mudik, tapi mudik tahun ini secara virtual dulu tahun ini, dan kita bisa belanja kuliner khas Sleman untuk diri sendiri, atau mengirimkan untuk keluarga ataupun kolega dan sahabat. Dengan memesan kuliner khas di Sleman, hal ini akan mengobati rasa rindu kita akan Sleman atau Jogja," ucapnya.
Sleman kaya akan citarasa, menu lokal tapi dapat dinikmati oleh siapapun. Pada kesempatan kali ini Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman akan me-highlight 10 menu kuliner Sleman untuk dapat disajikan dirumah anda masing-masing atau dikirimkan ke saudara dan sahabat Anda.
Diantaranya, keripik belut (Godean), jadah tempe (pakem), soto bathok Sambisari (Kalasan), sate kelinci Kaliurang (Pakem), bebek bacem Pasar Ngino (Seyegan), mangut belut (Godean), ayam goreng kremes (Kalasan), salak pondoh (Turi dan Tempel), wajik Kaliurang (Pakem) dan bebek slenget (Turi).
Baca juga: H-1 Lebaran, Kawasan Malioboro Kota Yogyakarta Terpantau Lengang
"10 menu kuliner khas sleman tersebut dapat menjadi alternatif kuliner saat Lebaran tahun 2021 untuk di rumah saja," tuturnya.
Dengan memanfaatkan aplikasi ekspedisi yang ada, warga Sleman yang kebetulan tidak bisa mudik dan jauh dari Sleman, tetap dapat bersilaturahmi dan berbagai kebahagiaan di Lebaran 2021.
"Tak ada salahnya mencoba mengirimkan makanan kesukaan orang tua, saudara atau keluarga Anda di Sleman, atau diluar Sleman sebagai bingkisan lebaran pengganti kehadiran Anda di tahun ini," tutupnya. (nto)