Pengurus KONI DIY 2021-2025 Resmi Dilantik, Sri Sultan HB X Targetkan 20 Medali Emas di PON Papua

KONI DIY Masa Bakti 2021-2025 Resmi Dilantik, Sri Sultan HB X Targetkan 20 Medali Emas di PON Papua

Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja / Taufiq Syarifudin
Pelantikan pengurus KONI DIY masa bakti 2021-2025 di Bangsal Kepatihan, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (3/4/2021). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY masa bakti 2021-2025 resmi dilantik dan dikukuhkan di Bangsal Kepatihan, Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (3/5/2021).

Dalam pelantikan tersebut, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono yang turut hadir berpesan kepada KONI DIY agar bisa merah 20 medali emas di ajang PON XX Papua mendatang.

"Maka perolehan 20 medali emas harus tetap ditargetkan. Syarat mutlaknya adalah disiplin diri dalam berlatih dan mengikuti semua program Puslatda," katanya saat memberikan sambutan.

Meski begitu, Sri Sultan juga tahu jika ada keadaan genting yang tengah melanda sebab pandemi Covid-19.

Namun instruksi untuk tetap menggelar Puslatda dinyatakan sebagai hal yang harus terus berlanjut.

Pasalnya Puslatda adalah sebuah upaya untuk mempertahankan prestasi dan kondisi yang telah dicapai selama Puslatda sebelumnya.

Sehingga saat dimulainya Puslatda dalam situasi new normal, kondisi atlet tetap terjaga sehingga nantinya bisa tampil maksimal di ajang PON Papua 2021 mendatang.

"Selain itu Puslatda juga untuk mengikat komitmen para atlet dan pelatih, agar tetap gigih berlatih serta siap membela DIY pada PON Ke-20 di Papua Oktober 2021 mendatang," jelasnya.

Baca juga: KONI DIY Kukuhkan dan Kenalkan 37 Pengurus Masa Bakti Baru 2021-2025

Baca juga: Ketum KONI DIY: Atlet PON DIY Harus Perhatikan Gizi Selama Bulan Ramadan

Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman melihat sebuah komposisinya yang menarik dari formasi kepengurusan KONI DIY tahun 2021 ini.

Beberapa unsur yang terlibat di dalamnya meliputi, akademisi dan praktisi olahraga.

Hal tersebut dikatakannya dapat menjadi percontohan atau role model untuk memaksimalkan sport science bagi daerah lain di Indonesia.

"Dengan berkembangnya sport industry dan sport tourism, saya yakin organisasi pembinaan olahraga akan mandiri. Sehingga dapat melakukan pembinaan olahraga yang lebih berkualitas. Dua komponen tersebut juga dapat berpengaruh terhadap kesejahteraan masyarakat," katanya.

Adapun Ketua Umum KONI DIY terpilih, Djoko Pekik Irianto menuturkan soal gagasan tiga jalur program pembinaan prestasi olahraga, antara lain jalur pembinaan reguler, jalur pembinaan sekolah, dan jalur pembinaan khusus.

Proyeksi dari program tersebut mulai dari PON XX Papua Oktober 2021 dan PON XXI Sumut-Aceh 2024.

Lebih jauh program tersebut meningkatkan jumlah atlet DIY untuk dapat serta sebagai kontingen Indonesia di berbagai kejuaraan di dunia.

"Kepada seluruh pengurus KONI DIY baru yang telah dilantik pada hari ini, diharapkan gigih bekerja dengan penuh dedikasi dan totalitas dengan semagat Yogya bisa untuk meraih Yogya Istimewa," tutupnya.(Tribunjogja/Taufiq Syarifudin)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved