Bisa Menurunkan Gula Darah, Ini 5 Jus Buah yang Baik Diminum Penderita Diabetes

Tribunjogja.com -Bisa menurunkan kadar gula darah, beberapa jus buah baik untuk dikonsumsi penderita Diabetes.

Memang penderita Diabetes alias kencing manis harus pandai memilah-milih makanan dan minuman untuk dikonsumsi.

Salah pilih makanan atau minuman bisa memicu kadar gula darah yang dapat membahayakan penderita Diabetes.

Mengutip Kompas.com, penyakit Diabetes Melitus (DM) disebabkan karena glukosa tidak bisa diserap oleh sel tubuh sehingga terjadi penumpukan.

Bila dibiarkan, penyakit Diabetes Melitus bisa meningkatkan risiko munculnya penyakit komplikasi. 

Penyakit Diabetes Melitus dipicu oleh sejumlah faktor seperti gaya hidup tidak sehat, riwayat keluarga, menderita tekanan darah tinggi, dan kadar kolesterol baik rendah. 

Untuk Anda yang menderita Diabetes Melitus ada banyak cara untuk mengobatinya. Pertama, Anda bisa menjalankan pola hidup sehat untuk mengontrol gula darah dalam tubuh. 

Baca juga: Ternyata Bengkuang Bisa Jadi Obat Alami Diabetes Melitus, Begini Cara Membuatnya

Kedua, Anda bisa mengonsumsi obat dari dokter saat penyakit diabetes melitus sedang kambuh. Ketiga, Anda bisa minum ramuan obat herbal untuk menurunkan kadar gula dalam darah. 

Opsi lainnya, Anda bisa mengonsumsi buah yang mengandung tinggi serat dan rendah gula untuk mengobati diabetes melitus. 

Jus buah dan sayur yang efektif menurunkan kadar gula

Konsumsi buah jadi solusi untuk para penderita diabetes yang enggan mengonsumsi obat dari dokter. 

Asal tahu saja, ada beberapa buah yang baik dikonsumsi oleh penderita Diabetes . Menariknya lagi ada beberapa jenis buah yang juga berkhasiat menurunkan tekanan darah tinggi. 

Berikut tiga jus buah dan sayur yang efektif mengobati diabetes melitus sekaligus menurunkan tekanan darah tinggi. 

1. Jus Pare 

Mengutip dari buku berjudul Taklukkan Diabetes dengan Terapo Jus, pare mengandung komponen yang menyerupai sulfonylurea (obat antidiabetes). Zat tersebut mampi menstimulasi sel beta kelenjar pankreas tubuh untuk memproduksi insulin lebih banyak.