WHO Rekomendasikan Vaksin Covid-19 AstraZeneca untuk Orang Diabetes, Begini Lengkapnya
Pertanyaan mengenai efektifitas vaksin Covid-19 yang dibuat Oxford/AstraZeneca atau AZD1222 sering dilontarkan warganet, mengingat Indonesia juga akan
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Rina Eviana
Vaksinasi dapat ditawarkan kepada wanita menyusui jika mereka adalah bagian dari kelompok yang diprioritaskan untuk vaksinasi.
WHO tidak merekomendasikan penghentian menyusui setelah vaksinasi.
• Vaksin Covid-19 Sinovac Lolos untuk Lansia, Dinkes Gunungkidul Tunggu Instruksi Vaksinasi
3. Haruskah wanita hamil divaksinasi?

Meskipun kehamilan membuat wanita berisiko lebih tinggi terkena COVID-19 parah, sangat sedikit data yang tersedia untuk menilai keamanan vaksin selama kehamilan.
Wanita hamil dapat menerima vaksin jika manfaat dari vaksinasi wanita hamil lebih besar daripada potensi risikonya.
Untuk alasan ini, wanita hamil yang berisiko tinggi terpapar SARS-CoV-2 (mis. petugas kesehatan) atau yang memiliki penyakit penyerta yang menambah risiko penyakit parah, dapat divaksinasi dengan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan mereka.
4. Untuk siapa vaksin tidak direkomendasikan?

Orang dengan riwayat reaksi alergi parah terhadap komponen vaksin apa pun sebaiknya tidak divaksin.
Vaksin ini tidak direkomendasikan untuk orang yang lebih muda dari 18 tahun menunggu hasil penelitian lebih lanjut.
• dr Erlina Burhan Jelaskan Alasan Orang Bisa Terjangkit Covid-19 Meski Telah Disuntik Vaksin
5. Berapa dosis yang dianjurkan?

Dosis yang dianjurkan adalah dua dosis yang diberikan secara intramuskular (masing-masing 0,5ml) dengan interval 8 sampai 12 minggu.
Penelitian tambahan diperlukan untuk memahami perlindungan potensial jangka panjang setelah dosis tunggal.
6. Apakah ini aman?

Meskipun vaksin ini belum direkomendasikan untuk Daftar Penggunaan Darurat oleh WHO, vaksin ini telah ditinjau oleh European Medicines Agency (EMA) dan oleh karena itu memenuhi kriteria WHO untuk pertimbangan SAGE.
EMA telah menilai secara menyeluruh data tentang kualitas, keamanan, dan kemanjuran vaksin dan merekomendasikan pemberian izin pemasaran bersyarat untuk orang yang berusia 18 tahun ke atas.