Jaawa

Pemkot Magelang Mulai Program Vaksin Perdana

Sedikitnya 10 pejabat pemerintahan di Kota Magelang ikut serta dalam program vaksin COVID-19 yang digelar di pendopo RSUD Tidar, Senin (25/1/2021).

Penulis: Yosef Leon Pinsker | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Yosef Leon
Wakil Wali Kota Magelang, Windarti Agustina bersiap disuntik vaksin Covid-19 yang digelar di pendopo RSUD Tidar, Senin (25/1/2021). Kegiatan tersebut juga menjadi penanda diawalinya pencanangan vaksinasi Covid-19 di wilayah setempat. 

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Sedikitnya 10 pejabat pemerintahan di Kota Magelang ikut serta dalam program vaksin COVID-19 yang digelar di pendopo RSUD Tidar, Senin (25/1/2021).

Kegiatan tersebut juga menjadi penanda diawalinya pencanangan vaksinasi COVID-19 di wilayah setempat. 

Para pejabat yang disuntik diantaranya Wakil Wali Kota Magelang Windarti Agustina, Sekretaris Daerah Joko Budiyono, Kasdim 0705/ Magelang Mayor Inf Sudarno, Ketua Pengadilan Negeri Kota Magelang Sri Harsiwi, Ketua Kejaksaan Negeri Siti Aisyah, dan beberapa pejabat di lingkungan Pemkot Magelang.

Sebelum disuntik oleh petugas medis, mereka terlebih dahulu harus menjalani pemeriksaan kesehatan awal (screening).

Baca juga: Ikuti Instruksi Pusat, Pemkot Magelang Perpanjang Pemberlakuan PPKM

Jika sehat dan memenuhi syarat maka mereka langsung divaksin oleh petugas.

Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito pada kesempatan itu tidak termasuk dalam pejabat yang mendapatkan vaksin COVID-19 karena usianya sudah lebih dari 60 tahun.

Selain Sigit, Ketua DPRD Kota Magelang Budi Prayitno dan Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Magelang Taufik Nurbakin juga tidak lolos screening karena saat itu tekanan darahnya tinggi.

Sigit mengatakan, tujuan vaksinasi adalah untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap infeksi COVID-19.

Namun demikian ia mengingatkan bahwa vaksin bukan satu-satu caranya untuk mencegah virus tersebut.

Meski sudah divaksin, protokol kesehatan tetap harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Vaksinasi tidak segala-galanya, ini usaha pemerintah untuk mencegah tapi protokol kesehatan tetap berlaku ketat, jangan lengah," tegas Sigit.

Baca juga: Hari Ini Kabupaten Magelang Mulai Program Vaksinasi COVID-19

Plt Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang Yis Romadon menjelaskan, pada tahap pertama Kota Magelang mendapat 7.280 dosis vaksin dari Pemprov Jawa Tengah.

Sasarannya dialokasikan bagi 3.630 tenaga kesehatan (nakes) dan 10 orang pejabat publik.

Pengambilan vaksin dilakukan sesuai prosedur dengan rantai dingin memakai mobil yang memenuhi standar, mulai Sabtu (23/1/2021).

Vaksin ditempatkan di UPT Instalasi Farmasi.

Pihaknya memastikan vaksin tersimpan dengan baik di 3 freezer, yang didukung cadangan genset yang memadai.

"Mulai Minggu (24/1/2021) kemarin, vaksin didistribusikan ke fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Magelang dan target hari ini selesai," imbuh Yis.

Baca juga: PTKM Diperpanjang, Wali Kota Magelang: Tunggu Sampai 25 Januari 2021

Sebanyak 19 faskes yang melayani vaksin di Kota Magelang, terdiri dari 7 Rumah Sakit, 5 Puskesmas, 6 Klinik, dan 1 Balkesmas.

Adapun vaksinator akan dilakukan oleh nakes yang telah mendapat pelatihan dari Satgas COVID-19 Jawa Tengah.

Masing-masing faskes mendapat jatah 4 orang vaksinator.

”Pada pencanangan ini sasaran vaksin adalah tokoh-tokoh publik, dilanjutkan dengan 130 nakes," katanya.

Vaksinasi tahap pertama dilaksanakan sampai 28 Januari 2021 dengan sasaran utama SDMK.

Kemudian petugas pelayan publik dan masyarakat rentan maupun non rentan.

"Setelah divaksin yang bersangkutan kemudian akan dimonitor sekitar 25 menit, untuk melihat efek samping  pascavaksin atau KIPI," ujarnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved