Jelang Libur Nataru, Pemkot Yogyakarta Kebut Persiapan Fasilitas Prokes di Malioboro

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro, Ekwanto pun menegaskan, beberapa sarana itu antara lain gerbang, atau gate penanda zonasi,

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA/ Azka Ramadhan
Gapura penanda zona yang kini telah terpasang di sepanjang Malioboro, Kota Yogyakarta. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kesiapan kawasan Malioboro menyambut wisatawan saat libur Natal dan tahun baru akhir Desember mendatang terus dikebut.

Beberapa fasilitas yang belum siap, bakal dirampungkan beberapa hari ke depan.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro, Ekwanto pun menegaskan, beberapa sarana itu antara lain gerbang, atau gate penanda zonasi, pengukur suhu otomatis, serta tanda jaga jarak di setiap tempat duduk yang disediakan.

Menurutnya, gapura yang diletakkan di setiap perbatasan zonasi tersebut saat ini sudah terpasang secara menyeluruh, di delapan titik.

Baca juga: Pendaftar Santunan Korban Meninggal Akibat COVID-19 di DIY Baru Dua Orang

Baca juga: TPID Pastikan Harga Kebutuhan Pokok Stabil dan Stok Aman saat Libur Nataru

Sehingga, perbatasan antara lima zona di Malioboro sekarang makin indah ketika dipandang.

"Ya, gate zonasi itu ada delapan unit. Responnya bagus dari masyarakat, karena tanda pembatas antar zona jadi lebih bagus dan jelas," cetus Ekwanto, Kamis (17/12/2020).

Selain barcode, di gate tersebut juga tersedia alat pengukur suhu otomatis yang 'dipegang' langsung oleh patung dengan atribut komplit prajurit Kraton Ngayogyakarta.

Dia berdiri tepat di samping setiap gapura penanda zona itu.

"Uji coba gate sudah kami lakukan. Di samping terlihat lebih baik, kami munculkan nuansa budayanya, dengan menambah patung bregada ya, yang memegang alat pengecekan suhu badan di masing-masing gate tersebut," katanya.

Namun, ia tak menampik, thermogun otomatis yang berada di setiap gerbang sejauh ini masih bermasalah perihal arus listriknya.

Baca juga: Ketua PWI DIY : Masa Pandemi Covid-19 jadi Ujian Bagi Jurnalis Tetap Profesional dan Independen

Baca juga: Pemasangan Gate KRL Yogyakarta-Solo di Klaten Rampung di Tiga Stasiun

Walau begitu, ia memastikan, saat masuk libur natal dan tahun baru, fasilitas tersebut sudah siap.

"Scanner suhu kemarin baru uji coba, masih menggunakan arus dari power bank. Kita masih berproses untuk sumber listriknya. Kalau sudah ready listriknya, segera akan kita pasangkan kembali di sana ya," ungkap Ekwanto

Lebih lanjut, ia megakui, pihaknya mendapat banyak sekali pertanyaan mengenai keamanan thermogun otomatis yang tidak membutuhkan pengawalan petugas itu. Bukan tanpa sebab, banderol fasilitas tersebut tergolong mahal.

"Cek suhu badan yang dipegang bregada itu kan alat mahal ya, apa tidak takut hilang? Kami jawab, Jogoboro menjaga kawasan Malioboro ini selama 24 jam penuh. Jadi saya pastikan, alat itu tetap aman," pungkasnya. (aka)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved