Pemkab Gunungkidul Siap Sambut Wisatawan Saat Libur Akhir Tahun

Dinas Pariwisata Gunungkidul telah mempersiapkan segala sesuatu untuk menyambut kunjungan wisatawan tersebut, baik kesiapan destinasi wisata

Editor: Kurniatul Hidayah
Tribunjogja/Alexander Ermando
Suasana HeHa Sky View di Patuk, Gunungkidul setelah kembali beroperasi, Rabu (17/06/2020) 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Akhir tahun identik dengan liburan. Perayaan Natal yang dilanjutkan dengan Tahun Baru menjadi momen untuk berkumpul bersama keluarga dan kolega dengan berwisata.

Walaupun pemerintah merevisi jadwal cuti bersama dan liburan akhir tahun untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19, Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul memprediksi tetap banyak wisatawan yang akan berkunjung ke Gunungkidul.

Mengantisipasi hal tersebut, Dinas Pariwisata Gunungkidul telah mempersiapkan segala sesuatu untuk menyambut kunjungan wisatawan tersebut, baik kesiapan destinasi wisata dan juga koordinasi dengan para pihak.

Baca juga: Puslatda Panjat Tebing DI Yogyakarta Kantongi Evaluasi Seusai Uji Tanding dengan Jawa Tengah

Baca juga: Mengadaptasi Gaya Malioboro, Pemkot Madiun Bangun Pedestrian Pahlawan Street Center

Kepala Dinas Pariwisata, Ir Asti Wijayanti MA menyatakan untuk menyambut libur akhir tahun, pihaknya telah mengadakan koordinasi dengan pihak-pihak yang terkait seperti Polres, Kodim, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan,BPBD, Tim SARLINMAS, Kapanewon, HPI, PPJI, BPW, BPPD, Forkom Desa Wisata dan Forkom Pokdarwis dalam menyiapkan destinasi, pengamanan dan terutama penegakan protokol kesehatan.

Asti menyatakan bahwa persiapan menghadapi liburan tahun ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya karena masih dalam kondisi pandemi.

Jumlah personil yang terlibat dalam pengamanan libur akhir tahun sebanyak 406 personil eksternal dan 105 personil internal Dinas Pariwisata.

Selain fokus pada tugas pengamanan jalur wisata, tim juga fokus pada penerapan protokol kesehatan seperti monitoring pemakaian masker, mencuci tangan dan terutama pembatasan jarak fisik dan pencegahan kerumunan.

Hal-hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi dan memutus penyebaran Covid-19.

Asti menambahkan selama libur akhir tahun ini (24 Desember-3 Januari) pihaknya menargetkan jumlah kunjungan sebanyak 204.822 orang dengan pendapatan Rp. 1.540.115.000.

Sementara itu, Kabid Pengembangan Destinasi Wisata, Supartono ST MT menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan destinasi dengan pemberian sarana dan prasarana untuk penegakan protokol kesehatan.

Saat ini hampir semua destinasi wisata di Kabupaten Gunungkidul telah dibuka dan menerima kunjungan wisatawan.

Baca juga: Wajah Baru Kawasan Tugu Pal Putih Yogyakarta Mulai Tampak, Bersih dari Bentangan Kabel di Udara

Baca juga: Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman Menjelang Natal dan Tahun Baru

Sebanyak 55 destinasi wisata, 11 hotel dan 15 rumah makan telah diverifikasi dalam penerapan protokol kesehatan.

Bantuan sarana prasarana seperti wastafel tempat cuci tangan, masker, tempat sampah, hand sanitizer, sabun cair, tenda isolasi, velbed serta rambu-rambu informasi dan kampanye protokol kesehatan telah diberikan kepada pengelola dan dipasang di destinasi wisata.

Selanjutnya Supartono mengatakan  untuk memudahkan pendataan wisatawan diharapkan melakukan reservasi melalui aplikasi Visiting Jogja.

Dia menambahkan bahwa khusus untuk hari Senin yang biasanya destinasi wisata ditutup, khusus  tanggal 28 Desember 2020 destinasi wisata di Gunungkidul tetap buka dan melayani wisatawan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved