Lebih dari 100 Pendaftar, RS UII Bantul Tutup Pendaftaran Vaksinasi Covid-19
Humas RS UII, Seffudin Sudarmadi menyampaikan, animo masyarakat yang mendaftar dan bersedia di-vaksin mandiri cukup baik.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Kurniatul Hidayah
Menurutnya, dengan mempertimbangkan anggaran dan kebutuhan rantai dingin, atau lemari penyimpanan vaksin, maka RS UII memutuskan menutup pendaftaran rencana vaksinasi tersebut.
"Kita buka sejak Jumat (11/12/2020), kemudian tutup tadi malam, pukul 00.00 WIB. (Estimasi) pendaftaran tiga hari," ujarnya.
Disinggung dari kalangan mana saja yang sudah mendaftar, Seffudin mengaku belum bisa merinci.
Baca juga: Kumpulan Doa Memohon Rezeki yang Dipanjatkan Muslim kepada Allah SWT
Baca juga: Tahun Depan, Disperindag Gunungkidul Lanjutkan Pemasangan CCTV di 4 Pasar Tradisional
Namun kebanyakan, kata dia, bukan dari warga Bantul saja, melainkan segenap warga di Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Kami mendata nama, alamat dan nomor telfon," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia (RS UII) Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, membuka pendaftaran vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.
Pembukaan pendaftaran vaksinasi tersebut, diakui karena pihak rumah sakit telah mendapat 'lampu kuning' untuk memesan vaksin dari salah satu perusahaan besar farmasi yang memproduksi vaksin Covid-19 di dalam negeri.
Meskipun hingga saat ini belum diketahui jenis, merk dan kapan vaksin tersebut akan dirilis.
"Kami oleh perusahan besar farmasi, kurang lebih sebagai produsen vaksin, memang sudah mendapatkan "lampu kuning' apabila RS ingin melakukan pemesanan, tapi memang waktu dan harganya belum secara resmi diberitahukan," ungkap Seffudin. (Rif)