Ki Seno Nugroho Meninggal

Putra Ki Seno Nugroho, Gadhing dan Gadhang Tampil Kejutkan Ibunya di Wayang Climen

Putra almarhum dalang kondang Ki Seno Nugroho, Gadhing Pawukir Seno Saputro dan Gadhang Prasetyo, tampil memukau di wayang climen

Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: Mona Kriesdinar
TRIBUNJOGJA.COM | Setya Krisna Sumarga
Gadhing Pawukir dan Ki Manteb Sudarsono di kediaman keluarga almarhum Ki Seno Nugroho, Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, 9 November 2020 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Putra almarhum dalang kondang Ki Seno Nugroho, Gadhing Pawukir Seno Saputro dan Gadhang Prasetyo, tampil memukau di wayang climen, Kamis (26/11/2020) malam.

Ribuan orang memberi komentar bernada memuji, surprise, terharu, membubuhkan emotikon senang, jempol, dan ragam doa serta dukungan positif.

Secara angka, di puncak siaran langsung wayang climen kedua remaja itu ditonton tak kurang 24 ribu viewers, lewat tiga channel You Tube yang merelai pentas ini.

Gadhing Pawukir saat peringatan 7 hari meninggalnya Ki Seno Nugrogo. Tampak Ki Manteb Sudarsono juga hadir di kediaman keluarga almarhum Ki Seno Nugroho, Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, 9 November 2020
Gadhing Pawukir saat peringatan 7 hari meninggalnya Ki Seno Nugrogo. Tampak Ki Manteb Sudarsono juga hadir di kediaman keluarga almarhum Ki Seno Nugroho, Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, 9 November 2020 (TRIBUNJOGJA.COM | Setya Krisna Sumarga)

Ini menjadi pentas perdana kedua remaja itu sejak meninggalnya ayah mereka beberapa pekan lalu.

Pergelaran wayang climen lakon “Kangsa Lena” atau “Kangsa Adu Jago” ini berdurasi 1,5 jam,
Naskah cerita disusun dalang asal Karanganyar, Ki Cahyo Kuntadi, yang memiliki hubungan sangat kuat dengan Ki Seno Nugroho.

Baca juga: Kisah Agnes, Sinden Gedruk Wargo Laras yang Ikut Ki Seno Nugroho Sejak Belia

Pergelaran ini sekaligus perayaan ulang tahun ke-14 Gadhing Pawukir, dan ke-15 bagi Gadhang Prasetyo sekaligus syukuran atas nama baru yang diberikan almarhum Ki Seno Nugroho.

Mengejutkan Sang Ibu

Putra almarhum Ki Seno Nugroho, Gading Pawukir
Putra almarhum Ki Seno Nugroho, Gading Pawukir (YouTube Gatot Jatayu)

Seusai pentas, istri almarhum Ki Seno Nugroho, Agnes Widyasmoro, muncul pada momen yang sangat langka sepeninggal suaminya.

Agnes yang terlihat sangat terharu, beberapa kali menghela napas. Ia mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada kru Wargo Laras dan semua penggemar almarhum Ki Seno Nugroho.

Ia mengharapkan Gadhing dan Gadhang menjadi dirinya sendiri, sesuai karakternya masing-masing, penuh kesungguhan saat meniti jalan di dunia kesenian wayang kulit.

Baca juga: Kisah Perjalanan Karier Ki Seno Nugroho Ketika Mulai Digembleng Menjadi Dalang

“Ibu menghargai kerja kerasnya. Tiap latihan, doa dan dorongan dukungan selalu saya sampaikan, tapi Mas Gading tampaknya tidak ‘pede’ sama sekali waktu latihan,” kata Agnes didampingi putri sulungnya Anglir Kinanthi dan si bungsu, Jenar Niymasayu.

“Disuruh bersuara tidak mau, dialog tidak mau, ternyata Gadhing bisa memberi kejutan luar biasa, untuk keluarga, untuk ibu, dan simbah. Simbah sangat bahagia,” lanjut Agnes terbata-bata seperti disaksikan di siaran langsung lewat channel You Tube Dalang Seno.

Agnes juga memuji Nizar atau Gadhang Prasetyo, yang tak lelah mendorong Gadhing supaya tekun belajar.

“Terima kasih Mas Gendhut Dalang Berijzaah. Sudah wira-wiri Solo-Jogja, melatih anak-anak,” ujar pengajar di ISI Yogyakarta ini.

Mas Gendhut yang dijuluki dalang berijazah ini sepeninggal Ki Seno Nugroho, membimbing dan melatih Gadhing dan Gadhang tiap kali latihan.

Apalagi menurut Agnes, Gading terhitung sudah waktu latihan. Tidak mau suluk bahkan dialog. Tapi penampilan malam itu benar-benar membuat terkejut.

Baca juga: Aksi 3 Dalang Penerus Ki Seno Nugroho Tuai Pujian Penonton Siaran Langsung Wayang Climen

Perjanjian Istimewa Ki Cahyo Kuntadi dan Ki Seno Nugroho

Ki Seno Nugroho
Ki Seno Nugroho (Kompas.com)

Saat acara syukuran seusai pentas, hadir di depan pemirsa Ki Cahyo Kuntadi dan istrinya, Kesi Rahayu. Kesi ini pernah lama ikut Ki Seno Nugroho sebagai sinden. Bahkan ia belajar nyinden di Wargo Laras.

Cahyo Kuntadi, putra dalang kondang asal Blitar, Ki Sukron Suwondo, saat memberi sambutan, mengingatkan kembali dirinya pernah punya perjanjian istimewa dengan Ki Seno Nugroho.

Keduanya sepakat untuk saling bertukar pentas di rumah keduanya atas biaya sendiri. “Setahun lalu, Mas Seno pentas di Karanganyar, komplet Wargo Laras, tidak mau dibayar sepeserpun,” kata adik dalang Ki Kangko ini.

“Beliau hanya minta wayang Bagong bercelana merah,” lanjut Cahyo. “Saya punya utang, dan dengan segala kerendahan hati, saya minta izin entah kapan, untuk melunasi utang itu tadi,” kata Cahyo.

Cahyo juga menawarkan diri, andaikata Gadhing dan Gadhang hendak belajar wayang, sanggit, sabet, rumahnya di Karanganyar terbuka lebar, kapan pun dikehendaki.

Baca juga: Sambil Terbata-bata, Sinden Elisha Ucapkan Selamat Hari Ayah untuk Almarhum Ki Seno Nugroho

Pernah Bikin Ki Seno Nugroho Nangis Tersedu-sedu

Putra Ki Seno Nugroho, Gading Pawukir latihan mendalang di studio mini kediaman keluarganya di Gayam, Sedayu. Aksi Gading diabadikan Gatot Jatayu, orang kepercayaan almarhum Ki Seno Nugroho.
Putra Ki Seno Nugroho, Gading Pawukir latihan mendalang di studio mini kediaman keluarganya di Gayam, Sedayu. Aksi Gading diabadikan Gatot Jatayu, orang kepercayaan almarhum Ki Seno Nugroho. (Screenshoot YouTube/Channel Gatot Jatayu)

Gadhing Pawukir dan Gadhang Prasetyo pernah tampil sebentar di pentas kejutan saat Ki Seno Nugroho berulang tahun, 23 Agustus 2020.

Pentas itu benar-benar membuat Ki Seno Nugroho terkejut dan sangat terharu, melihat putra keduanya, Gadhing Pawukir, duduk di bawah blencong (lampu) dan di depan kelir memainkan wayang.

Walaupun masih belum pentas utuh, karena belum menunjukkan kemampuan suluk maupun dialog secara baik, unjuk kemampuan Gadhing Pawukir dan Gadhang Prasetyo amat membahagiakan Ki Seno Nugroho.

Baca juga: Alasan Ki Manteb Sudarsono Berikan Tiga Karakter Wayang Ini kepada Anak Ki Seno Nugroho

Gadhing Pawukir dan Ki Manteb Sudarsono di kediaman keluarga almarhum Ki Seno Nugroho, Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, 9 November 2020
Gadhing Pawukir dan Ki Manteb Sudarsono di kediaman keluarga almarhum Ki Seno Nugroho, Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, 9 November 2020 (TRIBUNJOGJA.COM | Setya Krisna Sumarga)

Ki Seno Nugroho yang waktu itu baru saja pentas wayang climen, sampai menangis tersedu-sedu sembari memeluk dan mencium Gading Pawukir, putranya.

Gadhing Pawukir yang masih kelas 8 SMP juga ikut menangis menyaksikan ayahnya tersedu-sedu di belakangnya. Gadhing beberapa kali menyeka air mata di wajahnya.

Seusai pentas Gadhing dan Gadhang, Ki Seno Nugroho menyampaikan rasa gembira dan ia begitu bahagia, menyaksikan putranya benar-benar mau memainkan wayang.

Selama ini, dalam sejumlah pengakuan di channel You Tube Ki Dalang Seno dan Ki Seno Nugroho, putra almarhum Ki Suparman itu curhat karena merasa Gading seperti tidak berminat mengikuti jejaknya.

Ki Seno Nugroho di malam ulang tahun sesudah Gading Pawukir memberi kejutan, menjelaskan ke keluarga Wargo Laras dan khalayak ramai, tentang siapa yang akhirnya melecut anaknya.

Ia menunjuk Gadhang Prasetyo, pemilik nama asali Nizar, yang sudah diangkat sebagai putra dan bagian keluarga Ki Seno Nugroho.

Nizar ini remaja asal Magelang, yang beberapa bulan sebelumnya tiba-tiba ingin nyantrik di rumah Ki Seno Nugroho.

Kala itu Nizar sakit panas, dan ia minta diantar nonton wayang di rumah Ki Seno Nugroho. Setelah pentas, Nizar tidak mau pulang dan ingin belajar di tempat itu.

Akhirnya Nizar boleh menginap, dan keterusan hingga hari-hari selanjutnya. Nizar akhirnya jadi teman main Gadhing, dan menurut Ki Seno, putranya itu bisa berbalik drastis.

Tadinya tak pernah berhenti main game gadget, begitu Nizar saban hari belajar main wayang, Gadhing mendadak ikut tergerak berlatih, dan berlanjut hingga ayahnya tiba-tiba meninggal dunia 3 November 2020. (TRIBUNJOGJA.COM / Setya Krisna Sumarga)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved