Berita Kesehatan

Kandungan Nutrisi Kunyit : Meningkatkan Imunitas, Turunkan Kolesterol dan Puluhan Manfaat Lainnya

Kunyit biasanya digunakan untuk kondisi yang melibatkan nyeri dan peradangan, seperti osteoartritis. Ini juga digunakan untuk demam, kolesterol

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
consciouslifestylemag.com
ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM - Kunyit merupakan salah satu bumbu dapur yang cukup populer di Indonesia, serta di Asia. Bumbu ini biasa digunakan sebagai bumbu kari dengan rasa yang hangat. Namun akar kunyit juga digunakan secara luas untuk membuat obat. Ini mengandung bahan kimia berwarna kuning yang disebut kurkumin, yang sering digunakan untuk mewarnai makanan dan kosmetik.

Kunyit biasanya digunakan untuk kondisi yang melibatkan nyeri dan peradangan, seperti osteoartritis. Ini juga digunakan untuk demam, depresi, kolesterol tinggi, sejenis penyakit hati, dan gatal-gatal. 

Beberapa orang menggunakan kunyit untuk sakit maag, meningkatkan kemampuan berpikir dan ingatan, penyakit radang usus, stres, dan banyak kondisi lainnya. Akan tetapi belum ada bukti ilmiah yang memadai untuk mendukung penggunaan ini.

Namun begitu, kunyit diklaim mengandung kurkumin kimiawi. 

Kurkumin dan bahan kimia lain dalam kunyit dapat mengurangi pembengkakan (peradangan). Karena itu, kunyit bermanfaat untuk mengobati kondisi yang melibatkan peradangan.

Khasiat Kunyit

Kunyit mungkin efektif untuk ;

1. Demam alergi serbuk bunga

Mengambil kurkumin, bahan kimia yang ditemukan dalam kunyit, tampaknya mengurangi gejala demam seperti bersin, gatal, pilek, dan hidung tersumbat.

2. Depresi

Sebagian besar penelitian yang tersedia menunjukkan bahwa mengonsumsi kurkumin, bahan kimia yang ditemukan dalam kunyit, mengurangi gejala depresi pada orang yang sudah menggunakan antidepresan.

3. Kadar kolesterol atau lemak lain (lipid) yang tinggi dalam darah (hiperlipidemia)

Kunyit tampaknya menurunkan kadar lemak darah yang disebut trigliserida. Efek kunyit pada kadar kolesterol saling bertentangan. Ada banyak produk kunyit yang tersedia. Tidak diketahui mana yang paling berhasil.

4. Penumpukan lemak di hati pada orang yang minum sedikit atau tanpa alkohol (penyakit hati berlemak nonalkohol atau NAFLD)

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi ekstrak kunyit mengurangi penanda kerusakan hati pada orang yang memiliki penyakit hati yang bukan disebabkan oleh alkohol. Ini juga tampaknya membantu mencegah penumpukan lebih banyak lemak di hati pada orang dengan kondisi ini.

5. Osteoartritis

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved