Yogyakarta
Terkait Keberlanjutan Sistem Satu Arah di Kota Yogya, Dishub DIY Akan Lakukan Evaluasi
Pemberlakuan uji coba SSA dan semi pedestrian Malioboro lantaran kawasan Malioboro sudah tidak cukup menampung kendaraan.
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Gaya Lufityanti
Agus menyadari, untuk membuat suatu aturan baru tidak lah mudah.
Namun sejauh ini pihaknya baru akan melakukan evaluasi di pekan pertama pemberlakuan uji coba SSA dan semi pedestrian tersebut.
"Tapi ya mohon maaf, kami diam saja masih banyak komplain. Kami ubah yang kami masih belum tahu hasilnya ya juga dikomplain," tegas Agus.
Meski begitu, Agus memandang hal itu sebagai kewajaran.
Baca juga: Omzet Menurun, PKL Malioboro Berharap Masa Uji Coba Pedestrian Dipersingkat
Justru dari banyaknya masukan tersebut pihaknya semakin lebih mudah menentukan kebijakan yang sesuai dengan kondisi di lapangan.
"Ya itu wajar, tinggal kami banyak yang mana. Lebih senang yang jalur lama, atau yang uji coba. Kalau itu sudah kan berarti tinggal meneruskan," tuturnya.
Pihaknya juga mempertimbangkan kerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terkait penyesuaian Global Positioning System (GPS) di ruas jalan yang mengalami perubahan lalu lintas saat uji coba tersebut.
Karena menurutnya hal itu diperlukan lantaran ketergantungan masyarakat dengan GPS lebih tinggi daripada menggunakan pencarian manual.
"Mengubah kebiasaan orang memang tidak mudah. Kami juga bisa menggandeng Kominfo, misalnya untuk penyesuaian GPS untuk jalan yang diubah lalu lintasnya," ungkapnya. (TRIBUNJOGJA.COM)