Pendidikan
4.945 Mahasiswa Baru UAD Ikuti P2K Secara Daring
P2K 2020 dilaksanakan dalam dua tahap dan diikuti seluruh mahasiswa baru secara daring melalui YouTube dan Zoom.
Penulis: Maruti Asmaul Husna | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Maruti Asmaul Husna
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) hari ini (Senin, 14/9/2020) menyelenggarakan Program Pengenalan Kampus (P2K) bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2020-2021.
Wakil Rektor V Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD, Gatot Sugiharto, SH, MH, mengatakan P2K 2020 dilaksanakan secara daring berdasarkan Surat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang Panduan Umum Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).
Dalam laporan pelaksanaan P2K 2020 Gatot menyebutkan, P2K 2020 diikuti seluruh mahasiswa baru secara daring melalui YouTube dan Zoom.
• UAD Yogyakarta Selenggarakan Wisuda Daring Pertama Kali Bagi 1.581 Wisudawan
P2K 2020 ini dilaksanakan dalam dua tahap.
“Tahap pertama dimulai hari ini (Senin, 14/9/2020) sampai 18 September 2020 diperuntukkan bagi mahasiswa baru yang melakukan registrasi sampai 12 September 2020 dan diikuti sebanyak 4.945 mahasiswa,” ujar Gatot dalam Pembukaan P2K UAD di Ruang Amphitarium Kampus 4 UAD, Senin (14/9/2020).
Berikutnya, tahap 2 akan dimulai 28 September 2020 dan diperuntukkan bagi mahasiswa baru yang melakukan registrasi pada 13-25 September 2020.
Sementara, Rektor UAD Dr Muchlas, MT dalam sambutannya mengatakan hanya pimpinan universitas dan beberapa perwakilan mahasiswa yang hadir di Ruang Amphitarium Kampus 4 UAD dalam Pembukaan P2K 2020.
Perwakilan mahasiswa tersebut akan mewakili seluruh mahasiswa baru untuk disematkan jas almamater UAD.
• UAD Kembangkan Pistol Disinfektan Berbasis Sinar UV
“Visi UAD adalah menjadi perguruan tinggi yang diakui secara internasional berlandaskan nilai-nilai ke-Islam-an. Kita memiliki caturdarma perguruan tinggi, bukan hanya tridarma. Yaitu, menyelenggarakan proses pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta mengimplementasikan nilai-nilai Islam dan ke-Muhammadiyah-an,” tuturnya.
Turut memberi sambutan dalam acara tersebut, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Dr Ir Paristiyanti Nurwardani, MP.
Ia menyampaikan sambutan dengan tema “Menjadi Mahasiswa Merdeka Menuju Indonesia Jaya”. (TRIBUNJOGJA.COM)