Gunungkidul

Diskominfo Gunungkidul Sediakan Jaringan Telekomunikasi di 12 Destinasi Wisata

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Gunungkidul menyatakan saat ini telah menyediakan jaringan telekomunikasi di sejumlah destinasi wisata.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Gunungkidul 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Gunungkidul menyatakan saat ini telah menyediakan jaringan telekomunikasi di sejumlah destinasi wisata.

Pernyataan ini sekaligus merespon informasi dari Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul beberapa waktu lalu.

Kabid Layanan Informatika, Diskominfo Gunungkidul Setiyo Hartato mengungkapkan jaringan telekomunikasi tersebut disediakan di 12 destinasi wisata.

"12 destinasi itu merepresentasikan wisata pegunungan, gua, sungai, dan pantai," jelas Setiyo dihubungi pada Minggu (13/09/2020).

Jakarta PSBB, Ledakan Pemudik ke Gunungkidul Berpotensi Terjadi Lagi

Jaringan telekomunikasi tersebut antara lain disediakan di Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Baron dan TPR Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS). Wilayah ini mengelola puluhan pantai yang ada di sepanjang garis pesisir selatan Gunungkidul.

Selain TPR pantai, Setiyo menyebut jaringan telekomunikasi sudah disediakan di Embung Sriten, Kampung 7 Ngawen, Desa Wisata Nglanggeran, hingga Wisata Gua Kalisuci di Semanu.

"Jaringan telekomunikasi tersebut sudah mendukung untuk penerapan E-Ticketing, yang diwacanakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul," jelasnya.

Saat ditanyakan mengenai destinasi lain, Setiyo mengatakan hal itu bergantung pada permintaan dari Dispar sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menangani sektor pariwisata di Gunungkidul.

Kendala Jaringan Telekomunikasi Sebabkan E-Ticketing Wisata Gunungkidul Urung Terwujud

Sebab, menurutnya pihak Dispar tinggal berkoordinasi untuk mengajukan permohonan pengadaan jaringan telekomunikasi tersebut. Diskominfo pun nantinya tinggal mengeksekusi permohonan secara cepat.

"Jadi sebenarnya tinggal dari Dispar yang menindaklanjuti kebutuhan dari jaringan tersebut," kata Setiyo.

Sebelumnya, Kepala Dispar Gunungkidul Asti Wijayanti mengungkapkan penerapan E-Ticketing belum bisa dilaksanakan sepenuhnya.

Padahal wacana tersebut sudah digulirkan sejak 2019 lalu.

Ia beralasan kendala jaringan telekomunikasi yang belum merata hingga jaringan listrik yang belum stabil jadi penyebabnya.

Kondisi ini disebutnya masih terjadi di sejumlah destinasi wisata.

"Kendala ini sudah kami sampaikan ke OPD terkait di lingkungan Pemkab Gunungkidul, termasuk ke Dispar DIY," kata Asti.

Jelang Musim Hujan, Petani di Gunungkidul Diimbau Persiapkan Masa Tanam

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved