Bantul
Empat Wisatawan Terseret Ombak di Parangtritis, 3 Selamat, 1 Dalam Pencarian
Dalam kejadian tersebut, 3 orang berhasil di selamatkan namun nahas 1 orang terseret ombak dan sampai saat ni masih dalam pencarian oleh Tim SAR gabun
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pada Jumat (4/9/2020) Kantor Basarnas Yogyakarta mendapat laporan dari Ditpolair Polda DIY bahwa telah terjadi kondisi membahayakan jiwa manusia (KMM) 4 orang wisatawan terseret ombak di pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul.
Dari 4 wisatawan tersebut 3 orang berhasil di selamatkan oleh SAR Parangtritis dan 1 hilang dan saat ini masih dalam pencarian Tim SAR Gabungan.
Kronologi kejadian yang di dapatkan petugas siaga Kantor basarnas Yogyakarta dari saksi Heri Kiswanto, anggota SAR Parangtritis, rombongan wisatawan berjumlah 7 orang berasal dari Madiun datang berwisata di pantai Parangtritis.
Empat orang bermain air di bibir pantai.
• Petaka Jumat Pagi di Parangtritis, Novan Dias Berlari Minta Bantuan Tim SAR
Mereka terlalu asyik bermain air tidak menyadari ada ombak besar datang dan menyeretnya.
Dalam kejadian tersebut, 3 orang berhasil di selamatkan namun nahas 1 orang terseret ombak dan sampai saat ini masih dalam pencarian oleh Tim SAR gabungan.
"Korban yang masih dalam pencarian Tim SAR Gabungan atas nama FARAN DIVA BAHTYARTA, 18 Tahun, Laki-laki, warga JL. Anugra bakti kec. Kartoharjo Madiun, Jawa Timur" tulis Kantor Basarnas dalam keterangannya.
• Cerita Teman Korban Hanyut Pantai Parangtritis
Untuk Rencana Operasi Hari 1 ini, Tim SAR Gabungan Di bagi menjadi 4 SRU.
Untuk SRU 1 melaksanakan penyisiran dari pantai Parangtritis ke arah Timur sampai pantai Parangendog.
Untuk SRU 2 melakukan penyisiran dari pantai Parangtritis ke arah barat sampai pantai Parangkusumo.
SRU 3 melakukan penyisiran dari Parangkusumo kearah barat sampai pantai Cemoro Sewu dan SRU 4 melakukan penyisiran dari pantai Parangkusumo ke arah barat sampai pantai Depok.
"Pencarian hari 1 ini tidak ada SRU yang turun ke laut mengingat Ombak sedang tinggi. Pencarian dengan penyisiran di Darat sepanjang Pantai."
Sampai pukul 17.30 WIB Tim SAR gabungan yang melaksanakan pencarian belum berhasil menemukan korban.
Pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan besok pagi. (TRIBUNJOGJA.COM | ppt/hms114)
