Duka Menyelimuti Dunia Medis di Tanah Air, 3 Dokter di Medan dan Sultra Meninggal Terpapar Covid-19

Duka Menyelimuti Dunia Medis di Tanah Air, 3 Dokter di Medan dan Sultra Meninggal Terpapar Covid-19

Editor: Hari Susmayanti
iphoba
Ilustrasi 

Ketiga, dokter yang berusia di atas 50 tahun mengatur waktu polinya tidak setiap hari sehingga masih ada waktu untuk beristirahat dan berolahraga.

“Sejawat dengan penyakit penyerta, puasa dulu jangan berpraktik selama bulan September – Oktober 2020 ini,” katanya.

Kemudian, sejawat yang langsung menangani pasien Covid-19 diharapkan fokus saja dan menghindari menangani pasien non Covid-19.

“Ada sistem rotasi 2 minggu kerja dan 2 minggu istirahat. Masyarakat diharapkan jika tidak emergensi sekali, hindari berkunjung ke RS selama bulan September-Oktober,” katanya.

Riwayat Perjalanan Pasien Virus Corona Magelang Asal Kecamatan Dukun, Secang dan Bandongan

Warung Soto Klaster Baru Covid-19 di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta

Kasus Virus Corona di Jakarta Melonjak, Sehari Tambah 1.114, Riwayatnya Terpapar Saat Libur Panjang

Dokter Gigir di Sultra Meninggal Akivat Covid-19

Sementara itu di Sulawesi Tenggara, seorang dokter gigi juga meninggal karena terinfeksi virus corona.

Dokter gigi bernama Mutmainnah Prianti Hamid (36), bertugas di Puskesmas Lalowaru, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan, Sultra tersebut meninggal dunia pada Minggu (30/8/2020).

Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Wabah Covid-19 Provinsi Sultra, dr La Ode Rabiul Awal membenarkan informasi tersebut.

Rabiul mengatakan, pasien yang merupakan tenaga kesehatan itu meninggal dunia pada Minggu (30/8/2020) di Rumah Sakit Bahteramas Kendari pada pukul 17.00 Wita.

"Dokter gigi itu kemarin pagi masuk rumah, diagnosa rumah sakit pneumonia. Dia sempat rawat rumah dua hari, setelah itu dibawa ke rumah sakit Bahteramas," kata Rabiul dihubungi via pesan WhatsApp, Minggu malam.

Ia menjelaskan, tiga pasien Covid-19 meninggal dunia pada Minggu (30/8/2020) di Rumah Sakit Bahteramas Kendari. Sehari sebelumnya yakni Sabtu, satu orang pasien Covid-19 meninggal dunia di Rumah Sakit Kendari.

"Pertama adalah seorang wanita berusia 51 tahun, meninggal pada Sabtu kemarin sekitar pukul 15.00 Wita. Kemudian kasus meninggal kedua adalah seorang laki-laki berusia 70 tahun, pasien dinyatakan meninggal dunia pada Minggu, 30 Agustus 2020 sekitar pukul 05.30 Wita di RS Bahteramas," ungkapnya.

Kasus meninggal dunia ketiga adalah seorang wanita berusia 54 tahun di Rumah Sakit Bahteramas, pasien tersebut meninggal dunia sekitar pukul 13.00 Wita.

Selanjutnya, kasus meninggal keempat adalah seeorang wanita berusia 36 tahun.

Pasien dinyatakan meninggal dunia di RS Bahteramas Kendari pada Minggu ( 30/8/2020) sekitar pukul 17.00 Wita.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved