Update Corona di DI Yogyakarta
Pemda DIY Terima Bantuan Masker dari UID dan Gajah Tunggal Group
Bantuan yang diberikan tersebut ditujukan untuk Pemda DIY sebanyak 100 ribu masker dan untuk Keraton Yogyakarta sebanyak 50 ribu masker.
Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Yayasan Upaya Indonesia Damai atau juga dikenal sebagai United in Diversity (UID) bersama Gajah Tunggal Group memberikan sumbangan sebanyak 150 ribu masker yang diterima langsung oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kompleks Kepatihan, Jumat (7/8/2020).
Bantuan yang diberikan tersebut ditujukan untuk Pemda DIY sebanyak 100 ribu masker dan untuk Keraton Yogyakarta sebanyak 50 ribu masker.
Pengawas Yayasan UID Handaka Santosa, seusai penyerahan bantuan mengatakan bahwa bantuan tersebut tidak hanya diberikan untuk DIY namun juga daerah lain di seluruh Indonesia.
• Sektor Pariwisata Jadi Harapan Pendongkrak Pertumbuhan Ekonomi DIY
"Sumbangan ini merupakan bagian dari lebih 6 juta masker yang telah dibagikan sejak awal Mei," ucapnya.
Selain untuk Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di daerah, bantuan masker juga diberikan untuk Palang Merah Indonesia, Persatuan Wartawan Indonesia, TNI dan Polri, serta beberapa komunitas.
Handaka Santosa menyampaikan penghargaan kepada Pemda DIY, pihak Keraton, serta pemerintahan kabupaten/kota yang bisa menempatkan wilayah tersebut sebagai provinsi paling baik dalam penanganan Covid-19.
Ia juga memuji kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat yang bahu-membahu bersama pemerintahan daerah mulai dari tingkatan Pemda sampai ke desa dalam menghadapi ancaman pandemi Covid-19.
• Unik, Lemari Makan Gratis Ajak Warga Jogja Berbagi di Tengah Pandemi Covid-19
"Kami berharap apa yang kami lakukan bisa berguna dan memberikan manfaat kepada semua orang," harapnya.
Sementara itu, Perwakilan Direksi Gajah Tunggal Group, Indrawana Widjaja mengatakan bahwa sumbangan masker dimaksudkan untuk didistribusikan kepada rumah sakit, petugas medis dan masyarakat.
"Ini bisa dianggap sebagai mewakili semangat kelompok perusahaannya untuk bersama kepemimpinan Sri Sultan dan dinamika rakyat DIY dalam upaya menekan serendah-rendahnya penularan Covid-19," tutupnya. (TRIBUNJOGJA.COM)