Yogyakarta

Pernikahan di Usia Matang Bantu Tekan Angka Stunting

Kasus stunting masih memerlukan perhatian serius. Pasalnya masalah ini menjadi masalah serius terkait tumbuh kembang anak di Indonesia.

Penulis: Wahyu Setiawan Nugroho | Editor: Ari Nugroho
Istimewa
Sesi pembekalan kelompok konselor Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK Remaja) dan Bina Keluarga Remaja (BKR) DIY oleh BKKBN perwakilan DIY, Kamis (23/7/2020). 

Iin mengaskan, hal paling pokok dalam menekan angka stunting adalah paham periode 1.000 hari pertama kehidupan (HPK)

Selain itu, proyek konselor ini menjadi bagian dari Proyek Prioritas Nasional (Pro PN) dengan target sasaran intervensi sensitif dari BKKBN untuk DIY yakni 279 kelompok PIK R, dan 139 kelompok BKR.

Target Pro PN DIY ini, kata Iin, juga untuk melakukan percepatan penanganan stunting bagi keluarga yang memiliki anak dibawah dua tahun (baduta) sebesar 51.768 keluarga agar tersentuh pengasuhan di periode 1.000 HPK.

"Target nasional penurunan stunting 24,1 persen dari total balita di Indonesia 2020. 2019 sudah tercapai 27,67 persen. Target DIY mempertahankan angka stunting 10,69 persen dari total balita di DIY dan terus menekan angka tersebut," tutupnya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved