Kisah Inspiratif

Kisah Nenek di Bantul Membesarkan Cucunya yang Menderita Hidrosefalus, Berharap Bantuan Dermawan

Sewaktu Desi masih kecil juga pernah mendapatkan bantuan dari beberapa kalangan dermawan untuk mencukupi kebutuhan Desi.

Penulis: Sri Cahyani Putri | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM / Sri Cahyani Putri
Rahayu Murni bersama dengan cucunya yang bernama Desi Purnamasari saat ditemui Tribunjogja.com di kosnya yang berlokasi di Karangsari RT 15/36, Tegaltandan, Banguntapan, Bantul Sabtu (18/7/2020). 

Desi sendiri memiliki saudara laki-laki dan perempuan yang dititipkan di Pondok Pesantren di daerah Bondowoso, Jawa Timur.

Kini Desi berusia hampir menginjak 13 tahun pada 1 Desember 2020 mendatang.

Ia sekarang merupakan siswi di SLB Kalibayem.

Hingga saat ini Desi tidak bisa berjalan.

Setiap harinya ia memanfaatkan kursi roda yang dimilikinya dengan bantuan neneknya.

Murni juga menceritakan, dulu ia juga sempat berjualan nasi pecel dan peyek yang dibungkus kemudian dijual di sekolahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

"Nasi pecel dan peyek itu saya jual dengan harga Rp 8 ribu. Namun kalau lengkap dengan minumnya saya jual Rp 10 ribu," kenang Murni.

"Dulu saya dan Desi juga sempat berjualan keliling di Malioboro sambil mendorong kursi roda Desi dan hampir terkena razia Satpol PP. Namun waktu itu tidak jadi kena razia karena dagangan saya sudah habis," sambungnya.

Pesimis Dapat Jadup, Warga Kembali Andalkan Sumbangan Dermawan di Yogyakarta

Kini Murni sudah tidak lagi bekerja dan fokus merawat cucunya tersebut.

Untuk biaya setiap harinya ia mengandalkan kiriman dari saudara dan anaknya.

"Alhamdulillahnya ada saudara yang mulai terketuk hatinya untuk memberikan bantuan. Setiap bulan saya ditransfer saudara saya sebesar Rp 1 juta. Namun itupun tidak cukup karena digunakan untuk membayar kos sebesar Rp 700 ribu dan sisanya untuk keperluan Desi. Kalau dari anak saya itu juga tidak menentu setiap bulannya. Dan kalau untuk makan biasanya dikasih dari tetangga kos," ucapnya.

Dengan kondisi ekonominya tersebut sekarang ini, ia hanya bisa berharap mendapatkan bantuan dari tangan para dermawan.

"Saya inginnya hanya ingin mencarikan orangtua angkat untuk Desi yang dapat memberikan sedikit rejekinya untuk biaya hidup Desi," harapnya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved