Jawa

Lima Positif Baru dan Satu PDP Bayi Enam Bulan Meninggal di Kabupaten Magelang

Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Magelang kembali mengalami penambahan, Jumat (19/6/2020).

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Berita Update Covid-19 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Magelang kembali mengalami penambahan, Jumat (19/6/2020).

Ada sebanyak lima positif baru.

Mereka berasal dari Kecamatan Ngablak dan memiliki riwayat kontak erat dengan klaster Gowa.

Pasien positif baru kini dirawat di RSUD Merah Putih Kabupaten Magelang.

"Ada tambahan lima kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien positif berasal dari Kecamatan Ngablak dengan riwayat kontak erat eks Gowa. Pasien positif dirawat di rumah sakit Merah Putih," tutur Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, Jumat (19/6/2020).

UPDATE TERBARU, Lima Pasien Positif Virus Corona dari Kabupaten Magelang yang Dinyatakan Sembuh

Bertambahnya lima kasus positif ini, maka jumlah kasus terkonfirmasi positif naik menjadi 46 dari 41 kasus sebelumnya.

Dari 46 orang tersebut, sebanyak 33 orang dirawat di sejumlah rumah sakit di kota dan kabupaten.

Sedangkan, 13 orang lainnya menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari gugus tugas kabupaten, satgas kecamatan dan desa.

Selain terdapat penambahan pasien positif, satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga dilaporkan meninggal dunia.

Ia adalah bayi perempuan berusia enam bulan warga Kecamatan Mertoyudan.

Sebelumnya, ia dirawat di RSU Tidar sejak 14 Juni dan meninggal Kamis (18/6/2020) malam.

Riwayatnya belum diketahui, sedangkan hasil swabnya juga belum keluar.

Ada satu PDP yang meninggal ini maka jumlah yang meninggal dunia menjadi 36 orang terdiri dari 32 orang berstatus PDP dan empat berstatus positif.

"PDP yang meninggal dunia yakni bayi berusia enam bulan asal Kecamatan Mertoyudan. Ia dibawa ke RSUD Tidar Kota Magelang pada 14 Juni 2020 lalu dan meninggal dunia 18 Juni 2020 kemarin. Riwayat belum jelas," tutur Nanda.

Masuk Zona Merah, Dewan Minta Pemkab Bertindak Cepat Tangani Penularan Virus Corona di Magelang

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved