Apakah Vitamin C Dapat Melindungi Kita dari Virus Corona? Ini Penjelasannya
Apakah benar jika dengan mengonsumsi vitamin C dapat mencegah kita terinfeksi virus corona? Temukan jawabannya di sini!
Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Mona Kriesdinar
Kaitannya dengan virus corona
Vitamin C dosis tinggi (IV) telah digunakan di Cina untuk membantu meningkatkan fungsi paru-paru pada orang dengan COVID-19.
Namun, keefektifan vitamin C masih sedang diuji.
Tidak ada bukti yang mendukung penggunaan suplemen vitamin C oral (diminum atau ditelan) untuk COVID-19.
Dan juga, penting untuk dicatat bahwa vitamin C belum menjadi bagian standar dari rencana pengobatan untuk COVID-19 karena bukti masih kurang.
Perlukah suplemen vitamin C?

Saat ini, tidak ada bukti yang mendukung penggunaan suplemen vitamin C oral untuk mencegah COVID-19.
Vitamin C dapat membantu mempersingkat durasi dan tingkat keparahan pilek atau flu yang disebabkan oleh virus lain, tetapi ini bukan jaminan bahwa itu akan memiliki efek yang sama pada virus corona yang menyebabkan COVID-19.
Selain itu, vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air. Karena dia larut dalam air, artinya jumlah berlebih tidak disimpan dalam tubuh, tetapi dihilangkan melalui urin.
Mengonsumsi lebih banyak vitamin C, tidak berarti bahwa tubuh kita akan menyerap lebih banyak.
Suplemen vitamin C dosis tinggi bahkan dapat menyebabkan diare, karena dapat memberi sinyal tubuh untuk mengeluarkan air dari sel dan masuk ke saluran pencernaan Anda.
( Tribunjogja.com | Fatimah Artayu Fitrazana)