Tujuh Tambahan Kasus Positif Covid-19 di DIY

Laporan Reporter Tribun Jogja Kurniatul Hidayah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Laporan konfirmasi kasus Covid-19 di DIY per 12 April 2020 adalah total PDP sebanyak 498 orang di mana 132 orang masih menjalani perawatan.

Berdasarkan hasil lab, 48 orang dinyatakan positif (13 orang sembuh, 6 orang meninggal dunia), 168 orang dinyatakan negatif, dan masih menunggu hasil lab sebanyak 282 orang (14 orang meninggal dunia).

Sementara itu, total ODP yang tersebar di seluruh DIY yakni 3.340 orang.

• Dishub DIY Bentuk Posko di Perbatasan untuk Memantau kendaran yang Masuk

Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih ada penambahan 7 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada hari ini.

Mereka secara berurutan tercatat sebagai kasus 43 hingga kasus 49.

Seluruhnya, dijelaskan Berty memiliki riwayat perjalanan ke luar kota yakni Jakarta dan Surabaya, serta ada riwayat kontak erat dengan pasien positif Covid-19.

"Jumlah kasus positif di DIY menjadi 48 kasus, dengan perincian kasus 43 laki-laki usia 53 tahun warga Bantul, kasus 44 perempuan usia 50 tahun warga Bantul, kasus 45 laki-laki usia 58 tahun warga Sleman, kasus 46 laki-laki usia 22 tahun warga Bantul, kasus 47 laki-laki usia 29 tahun warga Sleman, kasus 48 laki-laki usia 69 tahun warga Sleman, dan kasus 49 perempuan usia 65 tahun warga Sleman," bebernya, Minggu (12/4/2020).

• UPDATE Virus Corona per Minggu 12 April 2020 Sore, Kasus Positif Tambah 399 Orang, Total 4241 Orang

Lebih lanjut Berty mengungkapkan, kasus 43 dan 44 dari Jakarta dan punya riwayat kontak dengan pasien positif Covid-19, kasus 45 dari Surabaya, kasus 46 dari Jakarta, dan kasus 47 sampai 49 info kontak Jakarta.

"Tetapi (kasus 47 sampai 49) masih dalam konfirmasi tracing Kabupaten Sleman," ucapnya.

Ia mengungkapkan bahwa dari hasil uji swab terbaru tersebut, baik negatif maupun positif, tidak hanya bersumber dari lab BBTKLPP Yogyakarta namun juga lab lain yakni Lab RSUP Dr Sardjito dan RS UGM.

Kepala BBTKLPP Yogyakarta Irene menambahkan bahwa dari hasil positif yang keluar pada 12 April 2020, 6 di antaranya bersumber dari BBTKLPP Yogyakarta.

"Tapi dengan adanya 2 lab lain, mudah-mudahan bisa mengurai sampel dan hasil tidak terlalu lama," ucapnya.(TRIBUNJOGJA.COM)