Bantul
Dinkes Bantul Keluarkan Puluhan Surat Keterangan Selesai Masa Isolasi
Dinkes Bantul mengeluarkan surat keterangan pada puluhan orang yang telah selesai menjalani isolasi mandiri terkait coronavirus disease atau COVID-19.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul mengeluarkan surat keterangan kepada puluhan orang yang telah selesai menjalani isolasi mandiri terkait coronavirus disease atau COVID-19.
Di mana mereka yang disarankan isolasi mandiri merupakan orang-orang yang memiliki riwayat kontak erat risiko tinggi dengan pasien positif virus Corona.
"Hari ini kita akan mengeluarkan 66 surat keterangan. Kepada mereka yang sudah selesai melakukan isolasi diri," kata Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Rahardjo, Selasa (24/3/2020).
Diketahui sebelumnya, di Kabupaten Bantul saat ini ada satu pasien yang telah dinyatakan positif Virus Corona.
Pasien tersebut menurut Agus adalah Kepala Kejaksaan Negeri Bantul, bernama Zuhandi.
• Tangani Corona, Bantul Gelontorkan Anggaran Rp 9,4 Miliar
Ia sendiri mengaku sudah mendapatkan izin dari pasien dan keluarga agar bisa diumumkan ke publik.
Saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit swasta di Bantul, kata Agus, pasien tersebut banyak dijenguk oleh jajarannya.
Termasuk Bupati Bantul Suharsono dan sejumlah pejabat setingkat Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul.
Namun, saat dirawat di Rumah Sakit swasta tersebut, dijelaskan Agus, Zuhandi yang merupakan Kajari Bantul itu hanya terindikasi sakit tifus, tidak ada indikasi COVID-19.
Pihak Rumah sakit pun waktu itu diakuinya memperbolehkan pasien untuk dijenguk.
"Sehingga banyak pejabat, kolega dan staf-stafnya beliau (Kajari) yang membesuk," jelas dia.
Tak disangka, setelah diperbolehkan pulang dan sempat masuk kerja, kondisi pimpinan tertinggi di Kejaksaan Bantul itu perlahan semakin memburuk.
Ia kemudian dibawa ke RSUD Panembahan Senopati.
• Tak Usah Panik, Cek Bedanya Jika Demam dan Batuk Biasa dan Akibat Infeksi Virus Corona
Setelah dilakukan pemeriksaan dan uji swab sampel, Zuhandi kemudian dinyatakan positif COVID-19.
Menurut Agus, pihaknya segera melakukan tracing atau pelacakan terhadap siapapun yang pernah menjenguk dan berinteraksi dengan pasien positif.