Siswa SMP di Sleman Hanyut
Ayah Khoirunnisa, Korban Tewas Susur Sungai SMP N 1 Turi : Allah Bisa Memanggil Dengan Cara Apa Pun
Ayah Khoirunnisa, Korban Tewas Susur Sungai SMP N 1 Turi : Allah Bisa Memanggil Dengan Cara Apa Pun
Penulis: Hendy Kurniawan | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Suaranya bergetar, pelupuk matanya menyimpan air mata yang tak henti-hentinya jatuh. Dedy Sukma, ayah dari Khoirunnisa Nur Cahyani berujar lirih, "saya ikhlas."
Selepas dari permakaman, Tribun Jogja sejenak berbincang dengan Dedy di kediamannya, Girikerto, Turi, Sleman, Sabtu (22/2/2020).
Tak ada yang disalahkannya, meski kejadian tragis saat susur sungai Pramuka SMPN 1 Turi, kemarin sore menewaskan putri sulungnya.
• TRAGEDI SUSUR SUNGAI DI SLEMAN: Khoirunnisa Dimakamkan Tepat di Hari Ulang Tahunnya
• Salah Satu Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi, Dimakamkan di Hari Ulang Tahunnya
"Ini musibah yang harus saya terima. Allah bisa memanggil dengan cara apa pun," tutur pria 48 tahun ini dengan raut wajah sangat sedih.
Dedy hanya meminta agar pihak-pihak terkait melakukan koreksi, evaluasi.
Dengan harapan kejadian senestapa ini tak terulang lagi. (Tribunjogja/Hendy Kurniawan)