Pendidikan

Mahasiswa UAD Ciptakan Alat Pendingin Ikan Tanpa Zat Kimia

Lima mahasiswa UAD menciptakan alat POTERET yang telah direkayasa dengan memanfaatkan teknologi sederhana TEC (Thermo-Electric Cooler) untuk nelayan.

Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Mahasiswa UAD Ciptakan Alat Pendingin Ikan Tanpa Zat Kimia 

Ikan hasil tangkapan nelayan membutuhkan suhu udara rendah berkisar 20 hingga 18 derajat celsius untuk menghambat pertumbuhan bakteri sehingga ikan tidak layu.

Pupuk Dilan 2019 Karya Mahasiswa Teknologi Industri UAD Juara di Malaysia

"Alat ini dapat bekerja sesuai target yang diinginkan yaitu tercapainya suhu 20 derajat celsius pada siang hari dan 18 derajat celsius pada malam hari sehingga dapat menjaga kualitas ikan tangkapan," kata dia.

Anis Sakina Kurniawati menjelaskan, komponen-komponen yang dibutuhkan untuk merakit POTERET yakni kipas pendingin dan elemen peltier, accu, termometer, lampu LED strip, radiator dan fiber

Nasib Rumah Gadang, Pusaka Adat yang Kini Tak Lagi Sebesar Namanya

Elemen  peltier sebagai penghasil udara dingin utama yang dibantu dengan kipas pendingin untuk menyebarkan udara dingin.

Accu sebagai daya energi untuk menghidupkan peltier.

"Termometer untuk mendeteksi suhu dalam tabung dan mengontrol kepanasan atau kurang dingin. Radiator untuk mendinginkan kipas pendingin dan fiber digunakan untuk bodi," terangnya.

Ia berharap, alat ini dapat meningkatkan ekonomi dan menunjang kehidupan masyarakat pesisir. (*)

Jajaran Pantai Berpasir Putih Ini Wajib Anda Kunjungi saat Liburan di Yogya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved