Mengenal dan Mewaspadai 'Rip Current', Arus Balik Laut yang Bisa Membuat Kita Terseret dan Hanyut
Rip current adalah jenis arus air tertentu yang dapat terjadi di dekat pantai dengan ombak yang menghempas.
Kecepatan arus pecahnya bisa mencapai 8 km per jam dan panjang alirannya mencapai 700 meter.
Tak heran jika Anda terseret rip current, Anda bisa berada jauh dari bibir pantai.
Bahkan, meski airnya cuma setinggi lutut, rip current tetap sanggup menyeret Anda ke tengah laut.
Menurut Badan Kelautan Amerika Serikat, NOAA, rip current ini menewaskan 150 orang setiap tahun di negara itu.
Angka ini jauh lebih banyak daripada korban bencana badai, topan, dan tornado jadi satu di Florida per tahunnya.
Menyelamatkan diri dari rip current
Menurut Badan Cuaca Amerika Serikat (NWS), hanya ada satu cara agar bisa menyelamatkan diri dari rip current, yaitu dengan tidak berenang melawan ombak ke pantai.
Inilah yang sering dilakukan semua orang yang terseret rip current.
Padahal cara ini percuma. Karena nantikan korban akan tertarik kembali ke tengah laut dan pada akhirnya korban menjadi lelah.
Pertama, Anda harus tenang dan berusahalah mengapung ke arah bagian ujung rip current.
Cara mengetahuinya adalah tubuh Anda tidak lagi terbawa arus dan Anda bisa menggerakan tubuh Anda dengan baik.
Setelah berada di ujung rip current, berenanglah keluar dari aliran ombak berbahaya itu.
Atau jika Anda melihat orang lain, mintalah bantuan dengan cara melambaikan tangan. (*/intisari)
