Jawa

Sukseskan Program Keluarga Berencana, Tenaga Lapangan Perlu Dikuatkan

Peran Penyuluh Keluarga Berencana dinilai penting untuk menyukseskan program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK).

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Direktur Advokasi dan KIE Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Sugiyono S.Pd, M.M, berbicara di depan 230 orang penyuluh, dan kader pada sosialisasi dan penguatan advokasi dan KIE program KKBPK bagi tenaga lini lapangan di Hotel Grand Artos, Magelang, Kamis (2/5/2019). 

Ditambahkannya, program Kampung KB yang selama ini sudah berjalan, tetapi masih belum maksimal.

Ia mengatakan, sudah terdapat Pokja Kampung KB di level desa, dengan melibatkan Kepala Desa dan sejumlah perangkat.

HUT ke-40, PDAM Kota Magelang Beri Beasiswa untuk Putra Putri Karyawan Berprestasi

Namun, aktivitas yang ada masih kurang.

Untuk mengatasi kekurangan PLKB ini, kader-kader juga diharapkan dapat membantu kekurangan PLKB.

Mereka dapat membikin statistik rutin, pelaporan, pengisian formulir dari mulai PPKBD dari tingkat RW dan dusun.

Sugiyono juga meminta agar dana desa juga dapat dimanfaatkan untuk program KB, melalui MoU, maka dana fisik, atau dana alokasi khusus di dana desa dapat digunakan untuk mendorong program kampung KB.

"Sudah ada Pokja Kampung KB di level desa, ada kades dan segala macamnya. Namun dari diskusi, aktivitasnya masih kurang. Padahal kalau kita urai lebih jauh, di desa ini kan banyak aktivitasnya. Per bulan posyandu, kalau dulu ada pelaju memaju atau petik olah jual. Itu perlu dibangkitkan kembali untuk menggairahkan ekonomi produktif di desa," katanya.

Bonus demografi yang akan didapatkan pada tahun 2030 juga perlu untuk dimanfaatkan.

Terpenting, bonus demografi ini mereka harus sehat, berpendidikan, berketerampilan.

Mereka juga punya pendidikan tinggi dan kesempatan kerja.

IPM atau indeks pembangunan manusia yang sudah mencapai 71,39 persen dapat ditingkatkan. IPM ini dapat meningkat melalui tiga poin, yakni kesehatan, pengetahuan, dan daya beli.

Dari pantauan Tribbunjogja.com, dalam sosialisasi dan penguatan advokasi dan KIE Program KKBPK bagi tenaga lini lapangan ini diikuti oleh 230 petugas PKB/PLKB, PPKBD, Sub-PPKBD dari Kota dan Kabupaten Magelang.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved