Setelah Bilang Tempe Setipis Kartus ATM, Kini Sandiaga Uno Bilang Tempe Setebal Batu Bata dan Batako

Kini saat datang ke pasar tradisional di Sleman, DI Yogyakarta Sandiaga Uno melontarkan pernyataan tempe setebal bata

tribun jogja
Sandiaga Uno 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Sandiaga Uno kembali berkomentar soal tempe. Dulu calon wakil presiden nomor urut 2 ini sempat berkomentar bahwa tempe yang dijual setipis kartu ATM.

Kini saat datang ke pasar tradisional di Sleman, DI Yogyakarta Sandiaga Uno melontarkan pernyataan tempe yang dijual setebal batu bata.

Bahkan tak hanya sebesar sebesar batu bata, Sandiaga Uno juga bilang tempe sebesar batako.

Hal itu ia ungkapkan dalam akun instagramnya diposting Jumat 16 November siang ini.

Sandiaga Uno, kembali menyambangi Yogyakarta, Jumat (16/11/2018).

Kunjungan Sandiaga kali ini di Yogyakarta dilakukan di sejumlah lokasi.

Satu lokasi pertama yang dikunjungi Sandi adalah Pasar Tradisional Stan, Maguwoharjo, Sleman.

Begitu tiba di lokasi, Sandi langsung mendatangi salah satu lapak pedagang sayur. Ia pun langsung membeli sejumlah barang seperti cabai merah, timun, tempe, dan jengkol.

"Ini saya beli cabai merah sekilo Rp25 ribu, tempenya Rp5 ribu," kata Sandi sambil menunjukkan isi kantong kreseknya.

Sembari berbelanja, Sandi juga bertanya tentang keluhan para pedagang tersebut.

Bu Temu dan Pak Bardi yang menjadi pedagang sayur pun langsung menyatakan bahwa omzet penjualannya turun.

Mereka berdua juga menyebutkan kondisi pasar yang sepi.

"Nyari keuntungannya lagi susah, omzetnya turun sampai 20 persen," kata Bardi.

Merespon keluhan tersebut, Sandi menyatakan perlu ada penataan atau revitalisasi terhadap Pasar Stan.

Ia pun juga ingin pengelolaan pasar tradisional lebih baik.

"Kondisi pasar saat ini memang lesu, tapi kita harapkan tahun 2019 bisa lebih baik," kata Sandi.

Sandi juga sempat bertemu dengan pedagang lain, seperti pedagang ikan dan pedagang sayur lainnya di bagian dalam pasar.

Saat bertemu dengan pedagang lain, Sandi kembali membeli tempe yang berukuran cukup besar.

Ia pun kemudian menunjukkan tempe tersebut ke warga dan awak media di lokasi.

"Ini tempenya setebal batu bata ya," kata Sandi disambut tawa oleh para pedagang dan warga.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved