Ada Lampu Hias di Jalan Malioboro
Lampu bermerek Philips itu diprogram mampu berubah-ubah. Merah, hijau dan biru bergantian menyala bergantian dengan kekuatan 80 watt.
Penulis: Hendy Kurniawan | Editor: Ikrob Didik Irawan

"Jenis lampu yang dipasang adalah armature lamp komplit dengan control lamp unit atau CS," jelas Syarif.
Disinggung mengenai besarnya anggaran yang dialokasikan, Syarif menyatakan jika unit lampu tersebut berharga relatif mahal. Hanya, ia tidak mengetahui detail harga karena secara teknis yang menangani program ini adalah Dinas Kimpraswil.
Anggota Komisi C DPRD Kota, Emanuel Ardi Prasetya sepakat dengan konsep baru penataan Malioboro yang menambahkan lampu-lampu hias. Berbeda ketika dulu ruang pedistrian ditanami rumput yang notabene terus diinjak pengunjung sehingga cepat mati.
"Saya sepakat selama penataan untuk memerindah Malioboro. Soal dana saya pikir engga masalah. Toh sudah dialokasikan propinsi sebagai pemberi anggaran," ujar politisi PDIP ini. (*)