Gojek Uji Coba Tarif Baru, Pagodja Sambut Positif

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA - 

Pengujian dilakukan di beberapa kota besar termasuk Yogyakarta yang dimulai sejak Rabu (1/5/2019) pada pukul 00.00 Wib.

Mengutip KOMPAS.com, VP of Corporate Communication Gojek Michael Say mengatakan, pihaknya menyambut positif Pemberlakuan aturan tersebut.

"Kami akan terus memonitor dan mengevaluasi hasil dari uji coba ini guna memastikan terciptanya keseimbangan permintaan pelanggan, demi terjaganya keberlangsungan pendapatan mitra kami," kata Michael.

• Pemkot Yogyakarta Maksimalkan Peran UMKM untuk Serap Tingginya Angkatan Kerja

Ketua Paguyuban Gojek Driver Jogjakarta (Pagodja), Handriyanto menyambut baik uji coba pemberlakuan tarif baru tersebut.

Handri belum berkomentar banyak soal hal ini, menurutnya karena masih dalam tahapan uji coba dan baru diberlakukan per hari ini, pihaknya masih akan menunggu dan mengamati terlebih dahulu.

Namun demikian, Ia menilai tarif baru yang diberlakukan tersebut sudah sesuai dengan harapan para pengemudi online.

Diketahui, penetapan tarif dibagi kedalam tiga zona, Yogyakarta masuk kedalam zona I (Sumatera, Jawa selain Jabodetabek dan Bali) dengan tarif batas bawah senilai Rp 1.850/km dan batas atas Rp 2.300/km, serta biaya jasa minimal seharga Rp 8-10 ribu/km.

• Amartha Fintek Bantu Kurangi Penduduk Miskin di Pedesaan

Biaya jasa minimal sendiri merupakan tarif yang mesti dibayarkan konsumen ketika jarak tempuh meliputi maksimal empat km pertama.

"Masih terlalu dini, nanti kita coba lihat seminggu lagi gimana perkembangannya baru bisa kita evaluasi," ujarnya.

"Sebenarnya ini bisa dibilang sama ketika sebelum ada penurunan, kemarin kan sempat ada penurunan tarif makanya kita protes, nah sekarang dengan tarif baru kan mulai normal lagi sesuai dengan harapan teman-teman," sambung dia.(Tribunjogja I Yosef Leon Pinsker)