Kota Yogyakarta
Wujudkan Pemilu Damai, Dandim Kota Yogyakarta Ajak Insan Pers Ikut Perangi Hoaks
Menurutnya, hal ini penting dilakukan dalam rangka menangkal adanya berita-berita hoaks dan ujaran kebencian yang saat ini marak di media sosial.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Komandan Kodim (Dandim) 0734/ Yogyakarta, Letkol Inf Wiyata Sempana Aji mengimbau semua pihak untuk menciptakan suasana kondusif jelang Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019, tak terkecuali insan pers.
Dia mengatakan, insan pers dapat mengambil peran dalam pembangunan dengan turut serta mencerdaskan masyarakat dengan memberikan berita-berita yang edukatif.
Menurutnya, hal ini penting dilakukan dalam rangka menangkal adanya berita-berita hoaks dan ujaran kebencian yang saat ini marak di media sosial.
Apalagi dalam waktu dekat ini menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 mengajak insan pers untuk bekerja sama menciptakan situasi yang kondusif.
Baca: Kapolresta dan Dandim Berharap Tokoh Masyarakat Ikut Berperan dalam Cipta Kondisi Jelang Pemilu
"Awak media sangat berperan dalam menciptakan kondusifitas dengan mengedepankan penyajian berita yang berkualitas dan berita yang berimbang dengan berdasar pada cek and ricek," kata Wiyata dalam acara Coffee Morning bersama para awak media di Cafe Margomulyo , Jl.Alun-Alun Utara, Prawirodirjan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Jumat (08/03/2019).
Ia yang baru menjabat sekitar dua pekan sebagai Dandim 0734/ Yogyakarta tersebut mengatakan bila peran awak media dalam mewujudkan suasana kondusif sangatlah penting, tak hanya pada momentum Pemilu saja namun juga berkaitan kegiatan tertentu yang harus diketahui khalayak umum.
Terlebih Wiyata mengatakan bila kemajuan teknologi saat ini berdampak kepada makin cepat sampainya informasi di tengah-tengah masyarakat.
Begitu cepatnya, peristiwa yang sedang terjadi bisa langsung dibaca maupun ditonton oleh masyarakat.
Kadang-kadang, peristiwa yang saat itu terjadi belum menjelaskan kondisi yang sesungguhnya.
Baca: Dipimpin Dandim 0734 Yogyakarta,PMI Kota Yogyakarta Gelar Bulan Dana
"Maka perlu sinergi program kami dan komunikasi yang baik dengan rekan-rekan dari media karena kami merasa media juga punya peran penting dalam menciptakan situasi kondusif maupun dalam rangka mengkomunikasikan pesan yang positif baik dari program kami (TNI) dan Polri, maupun Pemda," katanya.
"Sehingga harapannya informasi di media rekan-rekan terkonfirmasi dengan baik, dengan sumber yang terpercaya, terkonfirmasi, sehingga ketika sudah dirilis benar-benar valid," imbuhnya.
Terkait dengan persiapan pengamanan Pemilu 2019, Wiyata menegaskan pihaknya siap mem-back up Polri.
Selain itu, ia juga berharap agar dalam penyelenggraan Pemilu 2019 pada 17 April 2019 mendatang, media turut bertanggungjawab untuk menjaga kondusivitas kota Yogyakarta dengan pemberitaan yang menyejukkan,
"17 April ada gawe besar. Kita sama-sama ingin Jogja aman tertib, lancar, tidak ada riak-riak yang menyebabkan keresahan. Butuh peran media untuk memberikan info yang baik. Kondusifitas Kota Jogja dengan segala dinamikanya adalah juga tanggung jawab media. Kami berharap kerjasama dari rekan-rekan media," pungkasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)