BRI Super League
Deri Corfe: Imbang di Derby Mataram Terasa seperti Kekalahan bagi PSIM Yogyakarta
Winger PSIM Yogyakarta, Deri Corfe, mengaku kecewa dengan hasil imbang yang diraih timnya saat menghadapi Persis Solo
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Joko Widiyarso
Ringkasan Berita:
- Deri Corfe, mengaku kecewa dengan hasil imbang yang diraih timnya saat menghadapi Persis Solo
- Meski PSIM imbang dalam Derby Mataram, Corfe menilai hasil tersebut terasa seperti kekalahan bagi timnya.
- Pemain asal Inggris itu menilai timnya tampil cukup baik, namun kurang beruntung dalam menjaga keunggulan hingga akhir laga.
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Winger PSIM Yogyakarta, Deri Corfe, mengaku kecewa dengan hasil imbang yang diraih timnya saat menghadapi Persis Solo dalam laga bertajuk Derby Mataram di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (8/11/2025) malam.
Meski PSIM berhasil mencuri satu poin usai bermain imbang 2-2, Corfe menilai hasil tersebut terasa seperti kekalahan bagi timnya.
PSIM sebenarnya tampil meyakinkan di babak pertama. Tim berjuluk Laskar Mataram unggul dua gol lewat Deri Corfe pada menit ke-26 dan Ze Valente di menit ke-41.
Namun, Persis Solo bangkit di babak kedua dan menyamakan kedudukan lewat gol Kodai Tanaka (48’) dan Cleylton Santos di akhir laga.
Corfe, yang menjadi salah satu bintang lapangan pada laga tersebut, tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.
“Ya, saya sepenuhnya setuju dengan apa yang dikatakan pelatih. Ini benar-benar pertandingan derby. Saat kamu unggul 2-0, hasil imbang terasa seperti kekalahan,” ujar Corfe.
Pemain asal Inggris itu menilai timnya tampil cukup baik, namun kurang beruntung dalam menjaga keunggulan hingga akhir laga.
“Saya pikir kami hanya sedikit kurang beruntung. Tapi, secara keseluruhan kami tidak kalah. Jadi sekarang kami harus fokus ke pertandingan berikutnya,” tambahnya.
Meski gagal membawa pulang tiga poin, hasil ini tetap mengangkat posisi PSIM ke peringkat lima klasemen sementara BRI Super League 2025/26 dengan koleksi 19 poin dari 11 pertandingan.
Tambahan satu poin dari laga penuh gengsi ini menjaga momentum positif Laskar Mataram yang terus bersaing di papan atas.
PSIM akan berusaha bangkit di laga berikutnya untuk menebus kekecewaan di Derby Mataram dan menjaga asa tetap eksis di papan atas klasemen sementara.
Laporan laga
Dalam laga penuh emosi antara PSIM Yogyakarta vs Persis Solo, Laskar Mataram tampil meyakinkan sejak awal.
Dua gol cepat dicetak oleh Deri Corfe pada menit ke-26 dan Ze Valente di menit ke-41, membawa PSIM menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0 atas tuan rumah.
Namun, babak kedua menjadi ujian berat bagi tim asuhan Jean-Paul Van Gastel.
| PSIM Yogyakarta Curi Satu Poin di Derby Mataram, Naik ke Peringkat Lima Klasemen |
|
|---|
| BRI Super League: Remontada, Persebaya Tumbangkan Persis 2-1 |
|
|---|
| PSIM Yogyakarta 2-1 Persik Kediri, Jean-Paul van Gastel Soroti Dua Hal |
|
|---|
| Winger PSIM Yogyakarta Ungkap Beda Kompetisi Sepak Bola Indonesia dan Belanda |
|
|---|
| PSIM Yogyakarta Merangsek ke Posisi Tiga Klasemen Setelah Kalahkan Bali United 1-3 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.