BRI Super League

Winger PSIM Yogyakarta Ungkap Beda Kompetisi Sepak Bola Indonesia dan Belanda

Anton Fase, membagikan pengalamannya bermain di Indonesia dan membandingkannya dengan kompetisi di kampung halamannya, Belanda.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Joko Widiyarso
Tribun Jogja / Almurfi Syofyan
KOMPETISI SEPAK BOLA- Pemain PSIM Yogyakarta, Anton Fase saat ditemui di Stadion Mandala Krida. Anton Fase, membagikan pengalamannya bermain di Indonesia dan membandingkannya dengan kompetisi di kampung halamannya, Belanda. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA – Pemain asing PSIM Yogyakarta, Anton Fase, membagikan pengalamannya bermain di Indonesia dan membandingkannya dengan kompetisi di kampung halamannya, Belanda.

Menurut winger berusia 25 tahun itu, sepak bola di Indonesia memiliki karakter berbeda, terutama dari sisi taktikal dan kondisi fisik pertandingan.

"Di Belanda, sedikit berbeda dalam hal taktik," ujar pemain yang sudah mengemas 2 gol dari 4 laga itu, Jumat (10/10/2025).

Ia menjelaskan, gaya permainan di Indonesia menuntut pemain untuk lebih cepat menyesuaikan diri dengan cuaca dan intensitas laga yang tinggi.

"Mungkin di sini juga sedikit lebih panas, jadi saya pikir tim menyesuaikan gaya bermain mereka sedikit. Harus lebih cerdas saat menguasai bola," ucapnya.

Meski merasakan perbedaan, Anton menilai level permainan di Indonesia cukup baik dan mampu bersaing dengan standar sepak bola di Eropa.

"Dalam hal perbedaan, sebagian besar levelnya di sini lumayan bagus. Di Belanda, levelnya juga sangat bagus, tapi saya suka di sini," tuturnya.

Pemain yang musim lalu bermain di Liga Singapura itu pun mengaku menikmati atmosfer kompetisi di tanah air, termasuk semangat tinggi para pemain lokal.

Anton juga memuji etos kerja dan daya juang rekan-rekannya di PSIM maupun pemain Indonesia secara umum.

"Ya, pemain lokal, mereka banyak berlari. Mereka tidak berhenti. Mereka punya mentalitas yang hebat. Itu benar," katanya.

Pemain berpostur 1,85 cm itu menilai, mentalitas pantang menyerah dan energi besar yang ditunjukkan pemain lokal menjadi salah satu keunikan sepak bola Indonesia.

Dengan adaptasi yang semakin baik, Anton Fase berharap bisa terus berkontribusi membantu PSIM Yogyakarta bersaing di kompetisi musim ini dan memberikan penampilan terbaik untuk para suporter Laskar Mataram

Klasemen BRI Super League

 
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
35
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
35
Persita
7
4
1
2
9
9
0
13
3
35
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
4
35
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
35
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
6
35
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
7
35
Persib
6
3
1
2
8
6
2
10
8
35
Persik
7
3
1
3
9
9
0
10
9
35
Dewa United
7
3
1
3
11
12
-1
10
10
35
Arema FC
7
2
3
2
11
9
2
9
11
35
Bali United
7
2
3
2
12
14
-2
9
12
35
Bhayangkara FC
7
2
2
3
5
5
0
8
13
35
Persijap
7
2
2
3
7
10
-3
8
14
35
PSM Makasar
5
1
4
1
6
5
1
7
15
35
Madura United
7
1
3
3
5
9
-4
6
16
35
Persis
7
1
2
4
7
13
-6
5
17
35
PSBS Biak
7
1
2
4
7
13
-6
5
18
35
Semen Padang
6
1
1
4
5
9
-4
4
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved