Presiden Prabowo Luncurkan Smartboard untuk Digitalisasi Pendidikan di Sekolah

Ringkasan Berita:

Presiden Prabowo resmi meluncurkan program interactive flat panel (IFP) atau smartboard di SMPN 4 Kota Bekasi sebagai bagian dari digitalisasi pembelajaran di Indonesia.

Smartboard memungkinkan pembelajaran interaktif dengan layar sentuh, multimedia, dan kolaborasi, serta mendukung pemerataan pendidikan hingga daerah terpencil.

Program ini sejalan dengan Instruksi Presiden No. 7 Tahun 2025, bertujuan meningkatkan mutu, sarana, dan kualitas pendidikan sebagai investasi masa depan bangsa.

 

TRIBUNJOGJA.COM, BEKASI - Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan program interactive flat panel (IFP) atau smartboard untuk menunjang pendidikan di sekolah.

Peluncuran program IFP dilaksanakan oleh Presiden Prabowo di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11/2025).

Smartboard adalah papan tulis interaktif yang menggabungkan teknologi layar sentuh dengan fungsi papan tulis tradisional.

Pengguna dapat menulis, menggambar, atau mengontrol komputer langsung dari layar menggunakan pena khusus atau jari, sehingga memungkinkan pengalaman belajar atau presentasi yang lebih interaktif.

Selain itu, smartboard dapat menampilkan berbagai konten multimedia seperti teks, gambar, video, grafik, dan aplikasi dari komputer atau internet.

Fitur ini membuat penyampaian materi lebih menarik dan mudah dipahami, serta memungkinkan pengajaran berbasis visual dan audio secara bersamaan.

Smartboard juga mendukung kolaborasi, karena catatan atau materi yang dibuat dapat disimpan, dibagikan, dan digunakan oleh banyak orang.

Beberapa smartboard bahkan memiliki fitur pengenalan tulisan tangan, anotasi langsung pada dokumen, dan koneksi ke perangkat lain, menjadikannya alat yang efisien untuk pembelajaran dan presentasi modern.

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyebut program interactive flat panel (IFP) atau smartboard ke sekolah-sekolah adalah program terbesar di dunia.

"Dan kalau tidak salah, mungkin program ini adalah program yang salah satu terbesar di seluruh dunia," kata Prabowo, lalu diiringi suara tepuk tangan.

Baca juga: Polres Bantul Mulai Gelar Operasi Zebra Progo 2025, Ada 8 Jenis Sasaran Pelanggaran

Dalam kesempatan itu Prabowo menegaskan pemerintah ingin memberikan pelayanan pendidikan secara merata hingga daerah-daerah terpencil.

Melalui program ini, diharapkan pendidikan bisa merata dan bisa dirasakan oleh masyarakat di seluruh Indonesia.

"Kita harus, kita harus benar-benar memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak kita di seluruh Indonesia, tidak terkecuali," tegasnya.