Anggota KKB Papua Pelaku Penembakan Brimob Ditangkap Saat Pergi ke Pasar

Komandan Batalyon Hetobia Kodap III Nduga Jayainus Pogau alias Supi Pogau ditangkap aparat gabungan di Pasar Kalibobo

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.COM/DOK SATGAS OPERASI DAMAI CARTENZ
DITANGKAP : Anggota Kriminal Bersenjata (KKB) Jayainus Pogau alias Supi Pogau, saat diamankan oleh Satgas Operasi Damai Cartenz dan Polres Nabire untuk diinterogasi di Polres Nabire, Kamis (6/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Komandan Batalyon Hetobia KKB Nduga, Supi Pogau, ditangkap Satgas Operasi Damai Cartenz dan Polres Nabire di Pasar Kalibobo, Kamis (6/11/2025).
  • Supi diketahui anak buah Aibon Kogoya dan terlibat dalam penembakan Brimob tahun 2023 serta penyuplai amunisi bagi kelompok bersenjata tersebut.
  • Aparat menegaskan penangkapan ini bukti komitmen menekan aktivitas KKB dan menjaga stabilitas keamanan di Papua.
 

TRIBUNJOGJA.COM, NABIRE - Komandan Batalyon Hetobia Kodap III Nduga Jayainus Pogau alias Supi Pogau ditangkap aparat gabungan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz dan Polres Nabire di Pasar Kalibobo, Kabupaten Nabire, Papua Tengah, Kamis (6/11/2025) pukul 08.42 WIT. 

Supi Pagau adalah salah satu anak buah dari Aibon Kogoya, pentolan KKB Papua yang beroperasi di wilayah Nduga.

Pelaku diketahui merupakan salah satu anggota KKB Papua yang terlibat dalam penembakan anggota Brimob pada 2023 silam.

Dalam kontak senjata dengan Satgas Operasi Damai Cartenz di Kabupaten Intan Jaya pada 22 November 2023 silam, Bharatu Anumerta Bonifasius Jawa gugur dan Bharatu Rani Seran mengalami luka tembak.

Selain turut melakukan penyerangan terhadap aparat, Supi Pagau juga diketahui merupakan penyuplai amunisi untuk Aibon Kogoya.

Dia sempat menyuplai 31 butir amunisi serta sebuah telepon genggam kepada Aibon Kogoya.

Baca juga: Pendatang di Yahukimo Diserang, Pelaku Diduga Simpatisan KKB

Kronologi Penangkapan

Satgas Damai Cartenz sebelumnya mendapatkan informasi soal keberadaan Supi Pagau di sekitar Pasar Kalibobo

Petugas pun menindaklanjuti informasi itu dengan melakukan penyelidikan.

Setelah memastikan identitasnya, tim gabungan langsung melakukan penyergapan dan penangkapan tanpa perlawanan berarti. 

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Polisi Faizal Ramadhani, mengatakan, penangkapan ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara Satgas Damai Cartenz dengan jajaran Polres Nabire dalam menekan aktivitas kelompok bersenjata di wilayah Papua.

“Penangkapan ini menjadi bukti keseriusan aparat dalam menegakkan hukum dan menjaga stabilitas keamanan di Tanah Papua. Kami akan terus melakukan pengejaran terhadap jaringan Aibon Kogoya dan kelompok bersenjata lainnya,” ujar Faizal dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Polisi Adarma Sinaga menyampaikan bahwa pihaknya terus mendalami jaringan dan alur distribusi senjata serta amunisi yang digunakan oleh kelompok tersebut.

 “Tim masih melakukan pengembangan dan pemetaan jaringan yang terhubung dengan Aibon Kogoya. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak terpengaruh isu-isu yang menyesatkan, dan mempercayakan sepenuhnya penanganan keamanan kepada aparat,” tuturnya.

Satgas Operasi Damai Cartenz menegaskan komitmennya untuk terus memburu anggota KKB lainnya serta menindak tegas seluruh pihak yang berupaya mengganggu stabilitas keamanan di Tanah Papua, guna mewujudkan Papua yang aman, damai, dan bermartabat.

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved