Merah Muda Fest

Anak Muda Mau Jadi Pemimpin Bangsa? Ini Tiga Ujian dari Rocky Gerung

Untuk menjadi pemimpin bangsa ada syaratnya. Tidak hanya bermodal elektabilitas, tapi dia harus lulus menjalani ujian etika moral dan intelektualitas.

Editor: ribut raharjo
Istimewa
Rocky Gerung saat tampil dalam talkshow Sumpah Pemuda di ajang Merah Muda Fest 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Masa depan bangsa ini ada di pundak anak muda hari ini.

Namun, untuk menjadi pemimpin bangsa ada syaratnya. Tidak hanya bermodal elektabilitas, tapi dia harus lulus menjalani ujian etika moral dan intelektualitas.

 

Demikian yang terungkap dalam Talkshow Sumpah Pemuda yang digelar DPP PDI Perjuangan bertajuk Merah Muda Fest di GOR Amongrogo Yogyakarta, Sabtu (1/11/2025).

Talkshow menghadirkan tiga narasumber kondang yakni, Rocky Gerung, Putu Ayu Saraswati dan Adian Napitulu.

Dalam talkshow itu, Rocky Gerung memaparkan anak muda dan calon pemimpin masa depan. 

Dalam paparannya, , akadamisi yang dikenal kritis dalam mengkritik penguasa itu, saat ini, bangsa ini sedang mencari calon pemimpin yang berkualias dengan sekualitas mereka yang memproklamasikan Sumpah Pemuda.

“Kita sedang mencari pemimpin, anak-anak muda yang sekualitas dengan Sumpah Pemuda. Ada enggak itu? Lalu apa persyaratan supaya bisa menghasilkan seorang leader masa depan? Mereka harus lulus ujian,” kata Rocky Gerung.

“Pertama adalah lulus ujian etik moralitas. Pernahkah dia berbohong kepada emak emak, mengkhianti orang yang membesarkannya?  Di situ ujian etika,” lanjutnya.

Ujian tahap kedua adalah calon pemimpin pada 2029 mendatang haruslah orang yang memiliki kapasitas intelektualitas, mampu bergaul dengan dunia. 

“Kalau seseorang lulus etikabilitas dan intelektualitas, baru bicara elektabilitas.

Sekarang yang ada dibalik, elektabilitas dulu. Sejarah yang jujur itu harus dipakai mengingat para pengkhianat,” katanya yang disambut tepuk tangan ribuan anak muda yang hadir.

Puteri Indonesia Lingkungan, Putu Ayu Saraswati melihat, keberisikan anak muda saat ini yakni semua orang punya tempat, waktu untuk berpendapat secara dan offline online. 

“Tapi keberisikan itu jangan hanya menjadi noise, tapi harus menjadi voice yang lebih bermakna,” pesannya.

Ribuan anak muda begitu bersemangat menyimak akademisi yang dikenal kritis, Rocky Gerung, Putu Ayu Saraswati dan politisi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu di gelaran Merah Muda Fest ini.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved