Lewat Srawung Agung, Jaga Warga di Kulon Progo Didorong Kedepankan Prinsip Asah Asih Asuh

Kepolisian Resor (Polres) Kulon Progo menggelar Srawung Agung Kelompok Jaga Warga di halaman Mako Polres Kulon Progo

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
SRAWUNG AGUNG : Bupati Kulon Progo Agung Setyawan (tengah, pakai rompi) berfoto bersama pejabat terkait dan anggota Kelompok Jaga Warga usai Srawung Agung, Jumat (21/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Polres Kulon Progo bersama Pemkab menggelar Srawung Agung Jaga Warga sebagai kegiatan serentak di seluruh DIY.
  • Jaga Warga menekankan pendekatan Asah-Asih-Asuh, dialog, dan kebijaksanaan dalam menjaga keamanan tanpa represi.
  • Kegiatan ini menjadi komitmen sinergi dengan kepolisian serta persiapan menghadapi libur akhir tahun, dengan kesiapsiagaan sepanjang waktu.
 

 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kepolisian Resor (Polres) Kulon Progo menggelar Srawung Agung Kelompok Jaga Warga di halaman Mako Polres Kulon Progo, Jumat (21/11/2025). Srawung Agung ini turut berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo.

Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan mengatakan kegiatan Srawung Agung ini dilaksanakan serentak di seluruh kabupaten/kota di DIY pada hari ini.

"Jaga Warga ini ciri khas dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan jadi percontohan nasional," kata Agung usai Apel Srawung Agung.

Menurutnya, ciri khas dari Jaga Warga adalah bukan menggunakan represi dalam menjaga keamanan masyarakat. Namun mengedepankan prinsip Asah Asih Asuh saat menangani masalah gangguan keamanan.

Agung pun mendorong kelompok Jaga Warga di wilayahnya selalu mengedepankan dialog dan bersikap bijak dalam menangani gangguan keamanan. Sebab selain keamanan, kenyamanan juga menjadi keharusan.

"Masyarakat harus nyaman dalam kehidupannya dan tidak merasa terancam, baik fisik maupun psikologis," jelasnya.

Baca juga: Wali Kota Hasto Wardoyo Tegaskan Peran Strategis Jaga Warga dalam Menjaga Jogja

Menurut Agung, Srawung Agung Jaga Warga dengan Polres Kulon Progo menjadi bentuk komitmen menjaga silaturahmi. Sebab kepolisian turut berperan dalam memastikan keamanan masyarakat.

Ia pun menyebut Srawung Agung jadi salah satu bentuk persiapan Jaga Warga dalam menghadapi libur akhir tahun. Namun ia mendorong agar Jaga Warga selalu siap siaga tanpa harus menunggu momen besar.

"Kesiapannya harus dilakukan setiap saat, tidak hanya saat menghadapi Natal dan Tahun Baru," ujar Agung.

Kapolres Kulon Progo, AKBP Wilson Pasaribu mengatakan pihaknya selalu melekat dengan kelompok Jaga Warga. Sebab dari mereka pihaknya bisa memonitor tingkat keamanan secara kewilayahan.

Pihaknya pun rutin melakukan pertemuan hingga pelatihan bersama kelompok Jaga Warga di seluruh padukuhan. Termasuk mendorong agar anak muda tertarik bergabung dalam Jaga Warga, bahkan kepolisian.

"Jaga Warga bisa digerakkan kapan pun demi melindungi keamanan dan kenyamanan warga," jelas Wilson.(alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved